Part 5

107 6 8
                                    

Ke esokan harinya lisa menangis dikelas karena dia hari ini juga harus dikeluarkan dari sekolah
"Makasih sayang kamu udah mau menerima aku,tapi maaf hari ini juga aku harus keluar dari sekolah ini hiks...hiks"
"Kamu pasti akan tetap sekolah disini sayang udah ya jangan nangis"ucap verrel
"Sampah lo kok masih disini kan lo dikeluarin"ucap syifa
"Ini gue cuma mau pamit sama kalian kok bentar lagi gue keluar"
"Sana pergi sampah"teriak febby
"Lo jangan teriak-teriak gitu deh feb,tata krama lo mana"bentak verrel
"Ajarin dong beb"
"Dan lo gak punya hati ya feb,ngapain lo keluarin lisa dari sekolah ini hah"
"Salah dia udah ngrebut kamu dari aku beb,kalau kamu mau dia tetap sekolah sih gampang,kamu harus mau jadi pacar aku"ucap febby lembut sambil tersenyum
"Oke aku aku mau jadi pacar kamu,dan lisa maaf kita harus putus"
"Hiks...hiks....iya gak papa kok rel,makasih feb lo mau nerima gue lagi untuk sekolah disini"
"Yok i "ucap febby
"Makasih verrel sayang"ucap febby sambil menggandeng tangan verrel
     Jam pelajaran dimulai semua murid-murid mengikuti pelajarannya
"Sayang lihat deh itu bu ria jelasinnya gak bisa pelan kan,aku aja deh yang jelasin gimana"tanya verrel
"Terserah kamu aja feb"jawabnya dengan lembut
"Maaf bu ria ibu duduk aja biarbsaya yang jelasin materi ini pada teman-teman"ucap febby pada bu ria
"Oh iya febby silahkan"bu ria pun mempersilahkan
   Febby pun menjelaskan materi beberapa menit kemudian bel istirahat berbunyi
    Kring.........
"Oke sekian penjelasan materi dari saya ya teman-teman terima kasih"
   Dikantin
"Verrel kamu mau makan apa"tanya febby
"Samain aja sama kamu feb"ucapnya dengan lembut
"Bentar ya kamu duduk aja dimeja aku akan pesan makanan"
"Iya jangan lama-lama feb"
"Hehehe iya sayang"
   Verrel duduk dimeja paling pojok jauh dari tempat pemesanan,dikantin juga sangat ramai sekali karena semua murid-murid sekarang diperbolehkan untuk makan dikantin pada saat febby and the geng ada disitu
"Feb kok verrel jadi luluh gitu sama lo ya gak pril syif"tanya ersya
"Mungkin aja dia udah mulai jatuh cinta sama gue"jawab febby singkat
"Yes betul mungkin aja gitu"sahut prilly
"Tapi ya masa secepat itu feb"tanya syifa
"Yang namanya cinta itu datang tiba-tiba,mungkin aja cinta dia ke gue mulai datang,bye gue duluan"ucap febby sambil membawa nampan yang berisi bakso dan jus jeruk
"Bener juga ya kata febby,kita dulu kan juga gitu ya kan sya syif"ucap prilly
"Heeh bener juga lo,yuk susul febby"ajak syifa
    Ditempat duduk febby dan verrel
"Feb nanti malam kita jalan yuk"ajak verrel
"Kemana sayang"tanya febby
"Kita ke acara ulang tahun temen aku,mau kan"
"Okey aku mau kok sayang,entar jemput aja ke mansion aku"
"Iya entar jam 7 aku jemput"tak sengaja mata verrel dan mata febby sambil tatap-tatapan,setelah lama mereka tatap-tapapan prilly ersya dan syifa datang
"Omg hello febby verrel udah deh kalau mau tatap-tatapan disini ada tiga orang Obat Nyamuk tau"ucao prilly dengan suara hebohnya
"Apaan sih lo biarin kali namanya juga jatuh cinta iya kan sayang"tak sengaja ucapan itu terlontar dari mulut verrel
"Iya bener sayang"jawab febby
"Aku tau feb lo itu banyak banget masalah makanya lo jadi cewek seperti ini,aku janji feb akan menjaga kamu dan mendidik kamu menjadi febby yang baik hati"batin verrel sambil memandang wajah febby
"Ehem dunia serasa milik berdua nih"sindir ersya
"Heh kagak usah nyindir"sahut febby

    Skip malam hari
"Febby lo mau kemana kok dandan cantik banget"tanya ersya
"Nih gue mau ke pesta ulang tahunnya temen verrel"jawab febby
"Oke deh hati-hati"
"Okey"febby pun jalan menuju ruang bawah menemui verrel
"Hai sayang kamu udah lama nunggunya"tanya febby
"Enggak kok feb aku baru aja datang lalu pelayan kamu tadi bilang suruh nungguin"
"Oh gitu ya udah kita berangkat sekarang ya sayang"
"Iya ayuk"namun verrel melihat foto keluarga febby dia berhenti dan bertanya pada febby
"Bentar deh feb itu laki-laki disebelah kamu siapa kamu"tanya verrel
"Oh itu kakak aku sayang tapi dia udah 3 tahun menghilang entah kemana,dia pernah kecelakaan dan dia hilang"ucap febby sambil menangis
"Eh febby jangan nangis,kalau aku tau dari kemarin-kemarin nih aku akan bawa dia kesini,soalnya aku kenal banget sama dia,dia namanya Riza kan"tanya verrel
"Iya betul sayang kok kamu tau,dia sekarang dimana sayang hiks...hiks...hiks"
"Aku ceritain tapi kita duduk ya"ajak verrel
"Ya udah kita duduk dihalaman depan aja sayang"
   Febby dan verrel menuju halaman depan
"Verrel cepet kamu cerita"suruh febby
"Jadi dia itu pernah aku tolongin sama temen aku yang dibandung,dia sempat hilang ingatan selama 3 tahun ini,dan kemarin aku dapet info katanya bang riza itu udah ingat semuanya tapi dia belum bisa balik lagi ke jakarta karena dia belum ada biaya untuk pulang,tapi aku mau kok anter kamu cari rumah bang riza"
"Okey besok kita kesana ya sayang mumpung besok libur plis sayang aku kangen banget sama bang riza hiks....hiks...."
"Iya feb kamu jangan nangis ya,yuk kita berangkat ke pesta"
       Dipesta ulang tahun
"Selamat ulang tahun der"ucap verrel
"Wih makasih der,wah siapa nih cewek lo ya der"tanya teman verrel
"Iya der,kenalin dia febby pacar gue der"
"Gue fero sahabat kecilnya verrel"
"Febby"
"Oh ya der abang gue ajak balik ke Jakarta lo"
"Beneran der"
"Hai verrel fero"ucap riza yang baru datang
    Febby menoleh keasal suara itu dan dia langsung memeluknya dengan erat
"Kak Riza aku enggak mimpi kan kak Riza masih hidup kan hiks....hiks....hiks"
"Iya ini abang dek,kok kamu bisa dipesta ini"tanya Riza
"Dia pacar gue bang"sahut verrel
"Beneran nih,beneran dek"tanya riza
"I....ya... kak hiks....hiks....hiks"
"Jadi dia abang lo feb"tanya fero
"Iya fer"jawab febby

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 13, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Kisah CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang