Pertemuan Tak Sengaja

27 9 0
                                    

kriingg..kringg..

suara bel masuk kelas telah berbunyi. "Hey Dory, ayo kita masuk kelas sudah bel tuh." Ucap Pedro "lex, sudah bel" sambungnya. "Anjir baru sebentar dah bel aja, baru setengah batang rokok juga" Ucap Alex dengan kesal. Dengan sigap Alex mematikan rokoknya lalu menyimpannya di bungkusnya.

"Woi cepetan ngubur nya dong" Ucap Dory kepada Pedro. "Iya nih punyaku sekalian ya" Ucap Alex sambil melempar bungkus rokoknya ke arah Pedro. Dengan cepat Pedro mengubur bungkus rokok mereka. Mereka bergegas pergi dari gudang ke gedung kelas. Letak gudang ke gedung kelas lumayan jauh dan tempat itu tertutup jarang sekali dilewati oleh penduduk sekolah terkecuali penjaga sekolah di SMA Horizon.

SMA Horizon, merupakan SMA Swasta yang terkenal di Kota Steelport. Dengan Prestasi nya yang Gemilang. Di balik Prestasi - Prestasinya tersebut, SMA Horizon berisikan Siswa Siswi nakal bahkan mereka memiliki Geng yang suka berkeliaran disana.

Alexandrio Trifaruz atau biasa di panggil Alex merupakan ketua Geng di sekolah itu, bahkan tak ada seorang pun yang berani memiliki urusan dengan nya. Akibat kenakalan nya, tak heran jika ia selalu keluar masuk ruang BK. Namun, tidak ada kata Merah dalam kamus hidup Alex.

Alex memiliki paras Wajah yang tampan dan bertubuh tinggi, ketampanan nya di atas rata-rata tak heran jika ia juga menjadi Most Wanted para Siswi SMA Horizon pada masa nya.

Brukk
"Hey San!!! Sakit bego" Maki Chaesia yang sudah jatuh sambil memegang kaki nya yang sengaja di sandung oleh Santoz.
Chaesia merupakan Siswi paling gendut di kelas XII MIA 4 bahkan paling gendut di Angkatan nya. Chaesia juga sering dipanggil Si Gajah oleh teman-temannya dan Chaesia menerima itu.

Tok.. Tokk.... Tok

Suara pintu diketuk, seisi kelas yang ramai kini menjadi hening. kriett pintu kelas terbuka. "DORRR" Suara Dory mengagetkan seisi kelas. "Cie pada tegang" Sambungnya dengan diiringi tawa. "Emang ya namanya juga Dory suka nge-Dor orang" Ucap Prince. "Udah,diem aja kamu, itu ada Pak Bento dari arah sana" Ucap Dory sambil berjalan ke arah bangkunya diikuti oleh Alex dan Pedro. Pak Bento adalah Guru mata Pelajaran Fisika. Pelajaran yang paling di benci oleh Alex dan Murid sekelas tentu nya.

Suara sepatu berdetak semakin jelas terdengar di sepanjang lorong kelas XII MIA 4. Pak Bento pun memasuki ruangan kelas dan duduk di kursi Guru. "PERHATIAN!!SELAMAT PAGI BAPAK GURU" Ucap Prince dengan suara lantang. "SELAMAT PAGI BAPAK GURU" Diikuti oleh Siswa Siswi XII MIA 4.

"Ya selamat pagi Anak-anak, jadi kemarin kalian sudah mengumpulkan tugas di Bapak kan? Nah buku kalian itu masih di meja Bapak, jadi Bapak minta tolong Alex untuk mengambilnya" Ucap Pak Bento. "Wait pak, kenapa kok gak ketua kelas si prince atau yang lainnya. Kenapa kok saya?" Protes Alex. "Sudah kesana aja, hitung-hitung kamu silaturahmi sama Guru-guru yang ada disana". Dengan kesal, Alex langsung berdiri dan meninggalkan kelas.

Tokk.tokk..

"Selamat Pagi boleh kah saya masuk?" Ucap Alex dengan ramah. "Pagi juga, tumben lex masuk ke sini ada apa?" Jawab Wakil Kepala Sekolah. "Saya disuruh oleh Pak Bento untuk mengambil buku tugas" Ucap Alex sambil menunjuk jarinya ke arah meja Guru. "Oh, ya udah silahkan lex" Ucap Wakil Kepala sekolah. Dengan sigap Alex langsung mengambil buku itu dan bergegas pergi meninggalkan ruang Guru yang menurut dia itu sarang nya para impostor.

"Ck, ini buku atau batu bata sih. Berat banget kek nasib" Keluh Alex. Dari kejauhan Alex melihat sesosok gadis yang sedang berlari ke arah Alex dan jarak pun semakin dekat.

Brukkk

Buku yg dibawa Alex pun terjatuh bersamaan dengan gadis itu. Untungnya Alex memegang penyangga bangunan agar bisa menahan beban yang ia bawa saat itu.

Indah Tak SempurnaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang