bagian 1

64 7 6
                                    

^BERTEMU^
“Jika anda tidak bisa menjadi orang cerdas setidaknya menjadi orang yang baik.”
                                                   
Saat mengendarai motor Nia selalu melamun akan sakit adiknya,pikiranya entah kemana-mana hingga……..

_Brak……_

Nia menyadari bahwa dia menabrak seseorang dan turun dari motornya melihat seseorang yang ditabraknya.dengan wajah panik nan takut.

“Lo ngak papa?”Tanya Nia pada pria yang ditabranya.

“Cantik.” batin pria itu.Hingga sadar ada yang bertanya pada dirinya.

“Antar gue,”ucapnya pada Nia langsung naik ke atas motor Nia.

Nia pun terperongok dan terkejut sambil berucap.

“Lo ngak copetkan?atau penipu?begal?”tanya Nia tanpa rem dengan wajah panik dan berucap lagi dengan keras,

"GUE NGAK PUNYA APA APA GUE MISKIN MENDING LO TURUN CARI MANGSA YANG LAIN JANGAN GUEE."Teriak Nia dengan wajah ketakutan.

Pria itu terkekeh dan berucap” yah enggaklah gue mau elo antar gue pulang.”ucap pria itu.

“Okay gue percaya  tapi gue antar pesanan dulu yah”ucap Nia ragu.

“Hm..”.ucap dari belakang Nia.

Nia menyalakan motornya menuju tempat langganan untuk mengantar pesanan.
Setelah 10 menit akhirnya Nia sampai di tujuan untuk mengantar pesanan.Nia turun dari motor sambil membawa pesanan meninggalkan pria itu.

“Permisi pesanan” ucap Nia.
Seorang wanita paruh bayah Nia datang mengantar uang pesanan dan memberi pada nia dengan senyum.

“Terimakasih semoga tidak kecewa ,"ucap Nia lagi dengan senyum.

“Iya sama-sama trimakasih kembali’ucap pelanggan Nia dengan ramah.

Nia membalikan tubuh menuju motor.sambil berguman dalam hati.

” untung tepat waktu kalo kagak bisa kenak seprot gue ama rara”batin rara.

Nia menaiki motor sambil bertanya pada pria yang dibelakang.

“Mau diatar kemana?”tanya Nia pada pria itu.

“Antar gue rumah gue nanti gue kasih tau alamatnya,”ucap pria itu pada Nia.

Nia hanya menjalankan motornya dan menatap ke depan dengan focus Nia tidak au kejadian tadi terulang lagi.

Setelah 30 menit akhirnya sampai dirumah pria itu.Nia menatap rumah besar berlantai tiga itu dengan kagum, melihat taman yang luas dan Nia melihat ada satpam 2. satu di pos dan satu membukakan gerbang untuk pria yang di belakangnya.

“makasih.”ucap pria yang turun dari motor Nia dan pergi menuju satpam yang  dan meberikan beberapa uang untuk satpam lalu pergi kerumah.

Nia pun menyalahkan motornya,Tiba-tiba ada yang memanggilnya.

“Neng, neng tunggu bentar Ini titipan dari majikan saya”.
lalu pergi meninggalkan Nia.

Nia yang berhenti dan menerima uang dari satpam pun dengan wajah heran ingin memanggil tapi bapaknya udah pergi .Akhir Nia pergi pulang karna ini sudah larut dia takut nanti mamanya marah.







Ok gaes lanjut up lagi semoga suka.
Makasi udah mau mampir.
Jangan lupa tinggalkan jejak gaes.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 14, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

ALANIATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang