Dia Yang Tak Terlihat

26 4 0
                                    

Terimakasih buat kalian yang sudah menyempatkan waktunya membaca cerita horor aku saat ini. Sebelumnya, perkenalkan aku Dini mahasiswi di salah satu Universitas di Indonesia dan nama panjanggku Mahalini Sumakasih cuman biasanya di panggil Dini oleh orang-orang di sekitarku. Apakah kalian sudah siap? segala resiko tanggung sendiri ya dan ini enggak disarankan untuk orang yang menderita penyakit jantung, ayan, kagettan, dan kalian yang penakut mending ga usah dibaca nanti kalian ketakutan dan panikan sendiri. Aku mulai ya 3, 2, dan 1. Baik , aku mulai.

Aku Dini seperti yang sudah kalian kenal aku sering sekali mendengar, merasakan, bahkan takut sendiri padahal aku hanyalah seorang diri yang tinggal di sebuah kosan kecil di kotaku tapi, aku merasa ada saja yang sepertinya menatapku dan mengikutiku bahkan hingga buatku ketindihan.

Jadi, ini dimulai ketika aku mulai tinggal dan hidup sendiri di kosan ku saat awal di kosan sih aku biasa-biasa saja tapi, aktivitas mereka yang tak kasat mata itu terjadi ketika aku sedang di fase-fase tersulit dan melelahkan saat aku kuliah. Mungkin kalo kalian yang mau sidang skripsi pasti tau sakitnya begadang agar mendapat hasil yang memuaskan tapi, ketika aku sedang mengetik skripsi ku aku merasa seperti ada yang melihatiku tapi pada saat aku menoleh tidak ada siapa-siapa dan cuman kucingku saja itupun pada saat itu kucingku sedang tertidur jadi aku cuman bisa berdoa saja pada Tuhan dan anehnya saat itu tanganku yang tadinya aktif mengetik berhenti dan betul-betul tidak bisa digerakkan dan beneran aku lihat di monitor laptopku ada mahluk yang sangat tinggi yang sedang menindihku tapi aku tidak bisa melihat wajahnya dan kejadian itu pun berlangsung dalam waktu  10-15 mnt . Oleh karna itu,  aku pun memustuskan untuk tidur. 

Namun, ketika aku mencuci muka aku mendengar suara orang berlari kencang dengan langkah kaki yang kuat dan mengetok pintu kamar ku kuat ditambah lagi langkah itu semakin mendekat seketika aku melihat vin (kucingku) bertingkah aneh dan bersembunyi di kolong tempat tidurku dan ketakutan menghadap ke arah pintu dan dia mengeong dengan suara yang nyaring. Aku pun membuka pintunya sambil berdoa dalam hati tapi , tiada seorang pun saat itu aku hanya melihat satpam kosan yang sedang menonton sambil meminum segelas kopi dan pastinya aku bertanya padanya, "Pak apakah ada seseorang yang ingin masuk ke kamar saya ataukah bapak tapi kok dengan kasar ya pak, emang saya ada salah apa , ? tanyaku pada bapak itu." Bapak itu pun menjawab tidak ada tapi dia menjawab dengan wajah yang pucat bibir yang kering dan juga baju yang lusuh.

Aku pun mulai tidur dan ada saja yang membuatku terganggu yaitu: suara keran tapi ketikan aku ke kamar mandi tidak ada satupun orang di situ. Akupun mengabaikannya dan tidur dengan perasaan panik dan pastinya disertai rasa takut.

Keesokan harinya, aku pergi ke kampusku dan pulang seperti biasa dan aku makan ya namanya anak kos baru pulang kuliah pasti langsung makan. Malamnya aku kembali melanjutkan skripsi ku dan aku melihat kucingku asik bermain di dekat pintu dan seolah-olah ingin disayangi padahal itu hanyalah pintu. Ya sudahlah akhirnya aku mengabaikannya saja. Malam itu, aku memesan makanan Online dan aku melihat bapak Adi (satpam) ku sedang ada di sana dan ia menyapaku ehh mbak Dini dan pastinya aku bales dong namun, dia mengajakku berbicara dan berkata "gmn kosannya kemaren saat saya tidak masuk ?" aku pun panik dengan itu dan aku pergi seketika dan membiarkan pak Adi begitu saja dan aku pun takut dan bertanya pada diriku sendiri "berarti yang dimalam kemaren itu siapa?" apakah kau tau aku mendengar jawaban dan berkata "aku orang yang akan menemanimu." dan aku memutuskan untuk pindah kosan dan syukur aku tidak pernah diganggu lagi.

Benar memang itu kosan angker yang dulunya sebagai tempat penyiksaan bagi para pembunuh berantai untuk menghabisi mangsanya. 

DUARR !! jangan serius amat. Makasih loo udah mau membaca cerita aku. Jangan lupa vote ya :)

Dia Yang Tak TerlihatTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang