Seorang anak kecil laki laki berumur 6 tahun turun dari mobilnya dengan menggendong tas kecil di punggungnya berjalan menuju ke rumah sahabatnya di perumahan elit di bandung.
Seorang gadis kecil yang bermain dengan kedua saudara-nya itu menengok ke anak laki laki itu langsung berlari memeluk sahabatnya.
"ZIE!!"serunya sambil mengeratkan pelukannya.
"Hai,Ola"sapa seorang anak laki laki yang dipanggil 'ZIE' membalas pelukannya.
"Zie,zie mau kemana?kok bawa tas?" Tanya gadis kecil itu yang bernama 'OLA' sambil melepas pelukannya.
Zie terdiam.
"Zie mau pergi"jawabnya.Sontak Ola matanya berkaca kaca dan mulai menangis."Zie jangan pergi,ola janji ola gak manja sama Zie"rengek ola yang siap mengeluarkan isak tangisnya
"Zie harus pergi,cuma sebentar kok"ucap Zie menenangkan Ola.
"Eng-gak hiks,enggak Zie hiks gak boleh pergi hiks!"isak ola.Zie yang tak tega langsung memeluk ola dengan erat."Enggak ola,Zie harus pergi.Zie harus nurut ke kakek,nanti Zie balik lagi kok"ucap Zie.gadis itu seketika menghentikan tangisannya hanya ada suara isakkannya pun mendongak menatap Zie."beneran?janji?"jawab ola sambil menunjukkan jari kelingkingnya ke Zie. Zie terkekeh dan membalas uluran kelingking Ola.
"Zie janji"ucapnya.Zie merogoh saku celananya untuk mencari seseuatu.setelah ketemu menunjukkannya kepada ola."Apa ini?kalung?kok ada dua?"tanya Ola melihat kalung bulan dan bintang itu
"Iya ini kalung.satu buat zie dan satu buat ola.sini zie pasangin hadap ke belakang"jawab zie menyuruh ola berbalik ke belakan dan memasangkan kalung berbandul bulan.
"Seharusnya sih ola bintangnya tapi Zie kasih bulan supaya ingat sama Zie nanti kalo udah besar kita bertemu mudah mengenalnya"jelas zie.Ola hanya mengangguk.dan selesai.
Tin
TinZie yang mendengar itu langsung pamit kepada ola."Ola,zie harus pergi,semoga kita bertemu kembali."ucap zie. Lalu zie melihat kedua saudaranya ola.
"bang,kak,zie mau pergi.jagain ola ya?"mohon Zie dibalas oleh keduanya. Zie menatap ola kembali nampak gadis kecil itu menunuduk pipinya sudah basah.Zie mengangkat dagu ola pelan dan menghapus air mata ola dipipi cuby nya.
"Zie janji kok.zie bakal balik lagi" ucapnya.setelah itu mengecup bibir ola sekejap.
Cup
Gadis itu mematung.
Zie pun langsung berbalik menuju ke mobil yang sudah menunggunya.setelah masuk zie melambaikan tangannya saat mobil itu melaju.Gadis itu tersadar. Mobil itu berjalan dan menghilang di pembelokan jalan.Sontak gadis itu menangis.kedua saudara ola menghampiri ola menenagkan dan menuntun ola masuk ke rumahnya.