Selamat membaca...
"aku ga mau pokoknya!" bentak seorang lelaki kepada kedua orang tuanya yang memaksa dirinya menikah dengan orang pilihan mereka
"sunghoon! Kenapa kamu mulai ngebantah mama sama papa!?"
"karna mama sama papa itu seenaknya aja! Bahkan sunghoon belum setuju!"
"sunghoon mama mohon kamu mau ya nikah sama anak teman papa,mama yakin kamu suka dia juga manis" ucap mama sunghoon sambil memegangi kedua tangan anaknya
"engga ma! Aku udah punya pacar! Aku ga mau ma!"
"SUNGHOON! MAU GA MAU KAMU HARUS TETAP MENIKAH! BESOK KITA AKAN BERTEMU DENGAN CALON KAMU TOLONG JAGA SIKAP!"
Setelah mendengar itu mood sunghoon langsung hilang,sunghoonpun masuk kekamarnya tak lupa membanting pintu kamarnya itu
Sunghoon menatap dirinya dicermin kamarnya,betapah menyedihkan dirinya sekarang
Karna terbalut emosi sunghoon memukul cermin itu hingga pecah
"BANGSAT!!!"
...
09.18
Sunghoon melangkahkan kakinya masuk kedalam lorong sekolah. Hari ini moodnya sangat buruk dan dia butuh sedikit hiburan
"sunghoon" sunghoon menoleh kesumber suara,suara dari orang yang dia sayang
"lia ada apa?" seorang gadis manis mendekat kearah sunghoon
"ada yang ingin aku katakan"
"katakan saja" ucap sunghoon dengan senyum diwajahnya,terlihat lia memainkan kedua ujung bajunya sambil menatap sunghoon ragu
"aku ingin putus" seketika senyum sunghoon memudar
"putus!? Kau mau kita putus disaat seperti ini!!??" suara lantang sunghoon menggema diseluruh lorong sekolah
Lia hanya dapat menarik nafasnya kasar setelah mendengar bentakan dari sunghoon
"kenapa kalau aku ingin kita putus! Lagian setiap orang juga bakal putus dihubungan mereka ,itu sudah wajar"
"wajar katamu? Disaat aku membutuhkan seseorang disisiku kau malah memutuskanku!"
"aaahh! Sunghoon aku sudah muak mendengar semua ocehanmu! Aku anggap kita sudah putus! Terimakasih" lalu liapun meninggalkan sunghoon yang masih mematung ditempatnya
Sunghoon menendang loker yang terletak tak jauh dari tempat dia berdiri,hingga membuat para murid menatap dirinya miris
Sunghoonpun memilih segera memasuki kelasnya
Didalam kelas sunghoon dapat melihat ada para sahabatnya yang sedang berbincang sembari tertawa bersama
"jake jake lihat ini!" jake melihat kearah tangan temannya yang mengepal
"apaan?"
"tebak ini apa hayoo"
"lo bodoh? Itu tangan"
"salah!!"
"terus?" lalu bentuk kepalan itu berubah menjadi bentuk hati
"ini adalah cintaku padamu hiyaaa hiyaa hiyaa" lalu dia tertawa terbahak bahak hingga hampir tersungkur dari bangkunya
"jay gila"
"makasih"
Tak lama sunghoon datang dan menyuruh jake untuk menyingkir dari bangkunya,jakepun menyingkir dan sunghoon segera duduk sambil menenggelamkan wajahnya ditasnya