#4 (Taeyong flashback)

16 1 0
                                    

2018

"taeyong" sapa gadis itu sambil memeluk pria itu dengan erat
"anyeong babyy , ak kangen kamu tau" kat taeyong kemudian mencubit pipi pacarnya dengan gemas
"ak juga kangen banget sama kamu,  makanya gamau lepasin pelukannya"kata gadis itu sambil tetap memeluk taeyong
"iyaa tapi aku sesak yeri" kata taeyong dengan nada memelas
"ihh kok gitu sih dah lah males" kata yeri kemudian memasang muka bete
"jangan ngambek dong yerii ku yang manis"kata taeyong sambil menggoda kekasihnya itu
"iyaa engga, gabisa aku tuh ngambek sm kamu yong" kata yeri kemudian merangkul taeyong
"mau kemana?"tanya taeyong
"kemana aja asal ak sm kamu" kata yeri kemudian tertawa lepas
"yaudah pulang aja" kata taeyong dengan nada meledek
"tuh kan taeyong nyebelin,  dah lah males sama kmu" kata yeri kemudian melepaskan tangannya
"aku becanda yerii,  yaudah yuk ke line cafe aja,  kamu suka brown kan" kata taeyong kemudian dibalas oleh anggukan yeri
Kemudian mereka pun memesan makanan dan mulai makan sesekali yeri bersandar ke bahu taeyong yang lebar itu dan bermanja"kepada kekasihnya
Namun ketika yeri melirik handphonenya yeri pun berdiri dan membalas pesannya
"dari siapa? " tanya taeyong.
"bukan apa apa" kata yeri
"ak mau lihat" kata taeyong dengan nada merengek
"ga  boleh" kata yeri singkat
"kok gitu?" tanya taeyong dengan nada sewot
"apaan sih lebay bat,  ini tuh cmn temen" kata yeri kemudian duduk lagi
Taeyong pun menghela nafas kemudian beranjak pergi kekasir
Setelah ke kasir taeyong pun mengajak yeri pulang
3 hari setelah kejadian di cafe itu pesan" dari taeyong pun tak dibalas yeri lagi
Taeyong berusaha untuk tetap mencari yeri dan berusaha mengkontak teman nya namun nihil
Yeri tak bisa dihubungi
Taeyong semakin frustasi karena yeri seolah hilang dan menjauhinya
Padahal mereka selama pacaran selama 2 tahun tidak pernah bertengkar dan selalu baik baik saja namun belakangan ini tingkah yeri semakin aneh dan aneh
Seperti bukan yeri yang taeyong kenal selama ini
Taeyong berusaha menchat yeri terus menerus dan hanya dibaca oleh yeri

20 oktober 2018

Lee taeyong
[R] Kenapa kamu tidak dapat dihubungi?
[R] Jika kita ada masalah kita bisa membicarakan ini baik"

21 oktober 2018

Lee Taeyong
[R] tolong jangan dibaca saja,  kalau aku ada melakukan kesalahan tolong beritahu aku.
[R] yeri.
[R] kita baik" saja bukan?

22 oktober 2018

Lee Taeyong
[R] sudah 2 hari kamu tidak membalas pesanku
[R] kamu ini kenapa yeri?

Taeyong pun hanya bisa menghela nafas karena melihat pesannya tidak di balas sama sekali
Kemudian handphone taeyong berdering
"taeyong" suara diseberang sana terlihat panik
"ya ada apa Mark lee ? " tanya taeyong bingung karena mendengar suaaea irene yg terlihat panik
"aku akan send location dan kau harus pergi kesana " kata mark kemudian menutup teleponnya
Kemudian terlihat marklee mengirim sebuah lokasi
Dengan cepat taeyong memasuki mobilnya dan pergi ke lokasi tersebut
"ada apa dengan marklee? " tanya taeyong dalam hati

Kemudian ketima berjarak 100 meter dengan lokasi mata taeyong terbalak dengan pemandangan di depan matanya itu
Ia melihat yeri berangkulan mesra dengan seorang laki"
Ya laki" itu sangat dikenal oleh taeyong bhakan yang menjodohkan taeyong dengan yeri
Taeyong  terpaku di mobil seakan dunia terhenti
Yeri dan pria itu berjalan kemudian yeri berhenti melihat ke arah mobil taeyong dan terdiam
Taeyong pun keluar dari mobil itu
Dan berjalan ke dua arah penghianat itu
"yeri? " tanya taeyong dingin
Yeri tak kuasa untuk melihat taeyong saat itu
"yeri..  Ini bukan yang seperti aku lihat kan?  Hei jwb aku"kata taeyong berusaha menyangkal kenyataan yang mungkin dia sudah tau jawabannya
Yeri tak bisa menjawab dan terdiam
"ini..  Seperti apa yang kamu lihat taeyong" kata yeri
Seperti tertusuk belati tajam di hati taeyong
Ia merasakan sesak dan sakit di satu waktu yang sama
"sudah berapa lama? " tanya taeyong dingin
"1 tahun" kata yeri kemudian menangis terisak karena telah membohongi kekasih nya itu
Taeyong masih terdiam dan tak mengerti dengan situasi ini
Laki"itu hanya bisa terdiam tanpa memberikan penjelasan lebih lanjut
"hei.... Kau tau kan yeri itu milikku? " kata taeyong ke jhonny
"aku tau" kata jhonny dengan kemudian terdiam
Taeyong yang sudah muak dengan kejadian ini pun berusaha tidak pergi demi mendapatkan penjelasan lebih lanjut antara yeri dan jhonny
Namun keduanya terdiam
"mari kita berpisah yeri dan jangan pernah mengenaliku lagi,anggap saja tidak terjadi apa apa diantara kita " kata taeyong kemudian melirik tajam ke arah jhonny
"dan kau,  jangan pernah muncjl di depanku lagi atau kau akan habis" kata taeyong dengan dingin kemudian pergi masuk ke mobil
Mobil itu berjalan tancap dengan kecepatan tinggi ke sebuah taman di bukit
Bukit itu menjadi saksi dimana taeyong menembak yeri disana tepat 2 tahun yang lalu
"arghhhh"teriak taeyong dengan sekuat tenaga untuk melepas kekesalannya
Setelah puas berteriak taeyong kemudian duduk disebuah bangku
Bangku itu merupakan tempat dimana yeri dan dia bersantai jika dibukit itu
Kemudian taeyong pun pulang kerumah
Sesampai dirumah barang barang pemberian yeri,  foto yang tergantung di Lempar ke lantai hingga hancur berkeping"
Kemudian taeyong menangisi nasibnya yang begitu tragis mengapa tidak
Orang yang benar benar dicintainya berhianat dengan orang yang benar benar di percayainya
Bhakan taeyong sudah muak dan tak ingin lagi berkenalan dengan orang"
Setelah kejadian itu taeyong pun tak masuk kesekolah selama 1 bulan
Namun setelah sebulan taeyong kembali ke sekolah
Dengan kepribadian yang berbeda 180° dari sifatnya yang dulu

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 18, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

twins problemTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang