zz

139 15 0
                                    

sebulan penuh rose di korea lebih tepatnya berada di ruangan yang berbau obat itu membuat rose ingin cepat balik ke aussie, tpi rose ga buru buru juga karna ia tentu senang gmna ga senang kalo setiap hari yang ngerawatnya idol ke sukaannya

yaa jimin semua udah diatur dari mulai rumah sakit sampai berapa lama rose di korea untuk waktu penyembuhan, rose juga semakin terbiasa sama kehadiran jimin rose sangat suka dengan sifat jimin yang lembut dan perhatian jiwa fangirl rose setelah sering bertemu jimin jadi terkontrol hahaha

"loh jim, ko barang gue lo beresin" rose bingung tbtb jimin datang dan langsung membereskan barangnya

yang di tanya ga ngejawab bikin rose nambah bingung 'aneh' pikirnya

"can u answer me?"

"lo mau terus disini selamanya? Hah??". jimin

"gue boleh pulang?"

"ya" jawab jimin.

DORM BTS

kini rose makin bingung kenapa ia di pulangin ke sini, rose tau ini dorm baru mereka tapi kan rose harus ketemu sahabatnya

saat rose masuk ia di sambut hangat oleh semua staff, member dan sahabat nya karna kebaikan hati rose yg sudah menolong salah satu member bangtan itu

"kenapa kalian disini?" tanya rose. demi tuhan rose di buat bingung semua orang

"nunggu lo pulang lah che, lo ga kangen kita?" tanya lisa yang masih meluk rose

"ekhem, saya ingin bicara kepada kalian berempat" tbtb seseorang berdeham mencari jenlischaengsoo

"anyeong... ini mereka" ucap namjoon seraya menunjuk

"ayo ikut saya ada yang ingin saya bicarakan mengenai kasus ini" ajak bang si-hyuk

"jadi gimana rose bisa tepat pas saat kejadian itu?" tanya bang si-hyuk

matik lah kau.

"knapa anda ingin tahu? sudah jelas sahabat kami menolong salah satu member bangtan itu, apa penjelasan dari sang pelaku belum jelas?" kini jisoo gatau harus jawab apalagi. soo itu bang si-hyuk anjer

kaget. gmna bisa jisoo ngomong begitu shit! yang notabe nya itu pemilik perusahaan ini dan bangtan yang berada di naungan perusahaan terkaya ini

"ani... Bukan seperti itu ah tpi sudah lah, kami ingin berterimakasih yang sebesar besar nya atas kebaikan kalian terutama rose"

"yaa tentu saja kalian harus berterimakasih karna nyawa sahabat saya taruhan nya" kini jennie yang angkat bicara. Mereka ga takut kalo itu udah menyangkut keselamatan sahabat sahabat nya sekalipun itu org yang mereka sukai

"ah nee tida apa, bahkan saya sudah tida apa sekarang jangan dikhawatirkan lagi" jawab rose santai. 'ini pada knpa si ngegas aja' pikir rose

"apa kalian butuh imbalan?" tanya bang si-hyuk

"tidak tidak usahh" lanjut rose dengan cepat menolak

"ah jangan seperti itu, kita sangat amat berterimakasih jadi sebagai rasa terimakasih kami, saya akan memberi kalian konser gratis saat bangtan mengadakan world tour" jelas bang si-hyuk. Berlebihan bukan?

"WHAT!!" teriak lisa gmna ga syok kalo tanda terimakasih nya kaya gtu

"ah tida usah itu terlalu berlebihan" ucap jennie

"yaa itu sangat berlebihan" lanjut jisoo

"tidak. seperti yang saya sudah katakan kalian lebih tepatnya rose sudah menyelamatkan member kami bts yaitu jimin, jadi terimalah tanda terimakasih ini"

"wait...jadi setiap bangtan ngadain world tour kita gratis buat nntn nya?" tanya lisa masih syok

"yaa.. Bahkan kalian VVIP yang berarti boleh bertemu sekedar foto bersama atau berbincang dengan bts" lanjut bang si-hyuk

"what? itu berlebihan saya rasa" celah rose

"tidak. Tolong gimana naas nya jimin jika terkena peluru itu, bahkan tidak seharusnya kamu yang terkena peluru itu, ini kelalaian kerja kami" bang si-hyuk berusaha untuk mereka menyetujui nya

"ah baiklah itu terserah dengan rose, karna gimana juga dia yang menolong nya bukan kami". Jisoo

'che, lo gamau menyia nyiakan ini kan sampe lo tolak kita bye' bisik lisa seraya mengancam rose

"baiklah saya terima" kata rose mengiyakan

"memang seharusnya begitu, terimakasih dengan kebaikan hati kalian". Bang si-hyuk

"kalian setuju?" tanya hobi kepo setelah melihat jenlisoochaeng keluar dari ruangan bang si-hyuk

"yaa kita setuju sama tanda terimakasih kalian, dan kita tentu berterimkasih kembali karna ini sangat berlebihan" ucap rose

"gaada yang berlebihan di banding nyawa taruhan nya, dan satu lagi kita bakal ngadain konser di aussie secara kalian orang sana, dan aussie gaada di list world tour so ya kita yang minta bang si-hyuk buat konser disana" jelas jimin panjang lebar

"knpa di tambah lagi? dengan kita dikasih vvip itu udah cukup" yaa gmna yaa rose enak gaenak

"terima aja ini tanda terimakasih kita ke kalian" celah taehyung

"yaa seharusnya bukan sahabat gue" sindir jennie.

"ini takdir, chill hey" balas taehyung menepuk pundak jennie

"makasih yaa jim"

"harusnya gue yang makasih, makasih udah bertahan" jawabnya di selingi senyuman manis nya

"hahaha gue ga lemah sorry aja". Rose

"jdi kpan kalian konser di aussie?" tanya rose

"bulan depan, secepatnya kita kangen konser dan gaakan ada lagi kejadian kaya gitu so pengamanan udah ketat" jelas jimin

"nee... Gue pasti tunggu"

"kapan kalian balik ke aussie?" tanya jungkook

"sekarang. Kita balik malam ini" jawab lisa buru buru. Caper aja sama jungkook hahaha

"kita gabakal bisa anter kalian ke bandara karna ga memungkinkan banget pasti banyak paparazzi or sasaeng bahkan army yang bisa aja ngeliat kita nanti". Jin

"gapapa ini semua udah cukup bukan, kita bisa pulang sendiri tanpa di anterin kalian" jisoo yang bawaannya lagi sensi mulu ga mandang yang dia marahin bangtan sekalipun

'nih cewe sensi bgt anj' batin jin mengumpat









VOMENT NYA YU :)

VOMENT NYA YU :)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
I SEE. {JIROSE}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang