9.KeSembilan

987 119 5
                                    

Akhirnya Evans melanjutkan jalannya untuk membayar.

"Jadinya Rp.15.500 kak"-Kata mbaknya
"15.500"-Evans sambil menyiapkan duitnya
"Ini kembali nya dan struktur nya ya kak"-mba²nya
"Makasih"-Evans
Setelah selesai dengan pembayaran akhirnya Evans maju lagi untuk mengambil pesanannya.
"Liat nih nay"- kata Evans dengan tawa kecilnya
"Okok,kok jadi penasaran ya kak"-kata Nayeon
"Haha"-Evans
Akhirnya sampe.
"Ini le mineralnya dan es cream cont nya"- kata mbaknya dengan memberikan pesanan Evans,dan Evans menerima ke dua es cream nya dengan memegang bagian es cream nya bukan cont nya,dan alhasil es cream nya terkena dengan telapak tangan Evans yg hanya bisa senyum² tanpa dosa
"Nih pegang es cream kamu mau"- kata Evans dengan memberikan es cream nya ke nayeon
"Haha kok bisa gitu sih kak,aku baru sadar ternyata kakak megang bukan bagian contnya tapi bagian es cream nya,kalo kaya gitu caranya jadinya cont  pun ngga berguna kak haha"-kata Nayeon dengan tawanya
"Kan cara unik nay,baru pertama kali liat yak"-tanya Evans dengan senyum evilnya
"Iya haha aduh ngga bisa berhenti ketawa aku kak,liat komuk mbak²nya"-kata Nayeon dengan tawa nya
"Haha kamu ada² aja udah di abisin cepet es cream nya"-kata Evans
"Haha iya deh, aduh² ternyata ada sisi bobroknya juga kak Evans yak,ku kira sinis terus haha"-kata Nayeon
"Sembarangan kamu tuh"-Evans
"Btw rumah kamu daerah mana?"-tanya Evans
"Ouh itu,daerah perumahan cahaya"-jawab Nayeon
"Okok"-kata Evans
Setelah perbincangan garing yg mereka bahas ntah apapun akhir nya mereka sudah memasuki daerah perumahan nya Nayeon
"Rumah kamu block mana? Nomor berapa?"-tanya Evans lagi dan lagi
"Block 4 nomor 42"-jawab Nayeon
"Okok"-Evans
Akhir nya Evans melanjutkan jalannya menuju rumah Nayeon.
"Dah sampe"-Evans
"Hm kakak masuk dulu? Minum atau duduk dulu gitu"-kata Nayeon
"Ah lain kali aja deh,lagian kakak juga harus keluar dulu nih abis ini"-Evans
"Hm ya udah makasih ya kak,hati² bawanya kak,aku masuk dulu yak kak"-kata Nayeon
Saat nayeon ingin buka klop pintu mobil tetapi tangannya di tahan oleh Evans.
"E-ehh kenapa kak?"-tanya Nayeon
Evans hanya menatap Nayeon, sampai akhirnya Evans mendekati wajah Nayeon hingga hanya menyisakan beberapa cm doang.
"E-ee k-ak m-mau n-ga-"-ucapan Nayeon terpotong karena Evans tiba² menyium kening Nayeon.
"Kamu cantik kalo lg gugup,hehe udah sonoh masuk,nanti kalo kakak udah sampe rumah kakak kabarin"-kata Evans dengan memundurkan duduknya dan mengacak ngacak rambut Nayeon
"E-ehh iya kak,hati² ya"-ucap Nayeon dengan blus bagian pipinya.
Setalah Nayeon turun akhirnya Evans menjalankan mobilnya menuju showroom untuk menemui sebuah pelanggannya.

Hallo, gimana ceritanya? Garing? Haha sory,maap bnyk typonya juga yak:)
Sengaja pendek karena memang ini juga lagi menceritakan lanjutan yg ko Evans dengan nayeon.
Buat para readers yg udah baca,jangan lupa buat vote, coment,karena vote dan coment kalian adalah semangat author buat mgelanjutin alur cerita,kalo kalian tidak vote, coment,author pun bikin cerita otaknya buntu tidak tau bagaimana alur cerita yg pas,so coment dan vote kalian sangat berharga buat author,makasih yg udah ngasih vote, ILY buat kalian:).


Me Vs Jason Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang