Tasya tak berhenti membaca doa untuk kesembuhan keysa
"jangan sampe keysa drop lagi "gumam tasya
"gimana keadaan keysa"nathan langsung mendesak tasya untuk menjawab pertanyanya
"gw ga tau"lirih tasya
Ini yang ia takuti, dari semua yang keysa alami hanya ini yang tasya paling takutkan
"gw ga mau keysa drop lagi vin"lirih tasya ketika kevin datang dan mendekapnya
"sst, dia cewek kuat adek gw kuat,ingat hasil buatan mom sama dad nggak ada yang lemah"ucap kevin menenangkan tapi malah terkesan ambigu
"sialan lo vin, udah tau otak gw gimana, mau mancing lo!"putra menjitak kening kevin
"jingan lo put, jidat gw tuh"putra hanya mengacuhknnya dan mendekat ke rena
Tasya sudah memberitahu keluarga keysa dan terdengar suara gesekan pintu, keluarlah dokter muda cantik
"bisa bicara"tatapan dokter itu mengarah ke tasya
Tasya mengangguk dan beranjak tapi sebuah tarikan membuatnya kembali duduk
"aku ikut"tasya hanya mengangguk dan menggandeng lengan kevin
Sesampainya di ruangan sang dokter langsung membuka suara
"kenapa lagi? "tanya nya
"huft dia banyak pikiran dok, dan kaya tahun lalu dia sering begadang gak makan teratur"
"kalau bisa pastikan cukup sampai disini nona key drop, soal panas nya sudah agak turun dan cukup dirawat beberapa hari"
Tasya mengangguk,ia berdiri dan pamit tapi sebelum itu ia menunjukan ponsel nya
"gimana"tanya nathan ketika melihat tasya dan kevin berjalan mendekat
"keysa nge drop"
Nathan langsung masuk ke ruangan keysa dan tak memperdulikan perdebatan mereka
"lagi? "rena menghela nafas panjang dan mengacak rambutnya
"tuh bocah ngeyel banget sih! Banyak pikiran bukannya dibagi ke kita"kesal rena
"heh kerak tembok lo pikir pikiran keysa sembako apa pake di bagi bagi"
Rena menendang tulang kering kevin dengan kuat
"sialan lo sakit bege"pekik kevin
"heh mulutnya! Mau aku robek! "kevin bergidik ngeri karna ucapan tasya
"baru diancem udah keringet dingin, apalagi kalo sampe gw lakui"gumam rena
"heh! Lo nyentuh dia! Gw cari yang baru! "
"sayang ihh kamu mah gitu"kevin melengkungkan kam bibirnya kebawah dan merengek tak jelas
"lepas ih vin! Jijik aku tuh! Masih mending aku terima cinta kamu kalau nggak mungkin kamu udah nangis ² kejer! "tasya menyentak lengan kevin dan pergi dari situ, ia lebih memilih menemani keysa dari pada harus berduaan dengan kevin!
"cih, seganteng apa sih tuh dokter kenan sampe gwa yg ganteng ini diangguri"gerutu kevin
Memang ia sempat memergoki tasya yang memandang foto kenan(part 32)dan senyum² gaje gituh, untung si kevin sabar sama kelakuan baru tasya yang ajaib bin mejik:)
"kalau gw jadi tasya mungkin gw bkal mutusi lo dan mepeti si kenan"celetuk putra dengan watados ny
"sialan lo put! Punya masalah apa loh hari ini sama gw! Gelud kita! "kevin yang punya kepribadian tukng ngegas langsung teriak tanpa malunya
KAMU SEDANG MEMBACA
**LEADER MAFIA**
Teen Fiction"mati" 1 kata yang pas jika berhadapan dengan queen dari seluruh queen Ratunya dari segala kegelapan