Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sebenarnya Yangyang tidak bisa menyebut dirinya sebagai murid yang tekun, namun dalam hal mengejar nilai Yangyang harus melakukannya karena itu adalah kegiatan wajib bagi seorang pelajar.
Pada jam istirahat pertama Yangyang pergi ke perpustakaan untuk meminjam buku pelajaran guna melengkapi catatannya, dan saat tengah menyusuri rak-rak buku tanpa sengaja Yangyang melihat sosok Yizhuo.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Terlihat seperti pemandangan biasa saja memang, namun paras menggemaskan Yizhuo dan juga raut wajahnya saat tengah berkutat dengan buku-buku di hadapannya menjadikan dirinya sebuah pemandangan yang luar biasa mengagumkan bagi Yangyang. Hingga tanpa sadar Yangyang menjadi senyum-senyum sendiri.
Menggagalkan rencana untuk mencari buku guna melengkapi catatannya, Yangyang memilih untuk langsung menghampiri Yizhuo dan duduk di kursi kosong yang ada di samping Yizhuo.
"Eh? Kak?" Fokus gadis itu buyar saat menyadari kehadiran Yangyang di sampingnya.
"Oh iya, Ningning--eh! Anu, Maksudnya Yizhuo. Ini flashdisk punya kamu bukan punya Kakak." Ujar Yangyang.
Yangyang mengeluarkan flashdisk dari saku kemeja seragamnya lalu memberikannya pada Yizhuo, yang memang rencananya flashdisk tersebut akan ia kembalikan nanti pada Yizhuo saat jam istirahat ke dua, tapi dengan sangat kebetulan Yangyang menemukan Yizhuo di perpustakaan.
Yizhuo menaikan sebelah alisnya, menatap heran saat menerima flashdisk tersebut.
"Loh, bukannya bener ya flashdisk ini yang Kakak cari?" Tanya Yizhuo.
Yangyang menggeleng, "Bukan. Semalem udah Kakak cek semua file di dalem flashdisk itu, tapi bukan flashdisk itu yang Kakak cari." Jawab Yangyang.
"Apa jangan-jangan flashdisk ini punya aku ya?"
Yangyang mengangguk membenarkan.
"Oh, berarti flashdisk di rumah aku itu punya ekstrakurikuler seni dong? Duh, maaf ya Kak. Aku salah bawa hehehe.." Yizhuo tertawa canggung sembari menundukkan kepalanya malu.
Jika seperti ini caranya kepala Yangyang bisa pusing melihat tingkah gemas Yizhuo, karena hal apapun yang dilakukan oleh gadis mungil itu terlihat begitu menggemaskan di mata Yangyang.
