Disinilai menuai makna yang indah tak ada kata yang terlembagakan selain ukiran dari pena ketulusan, lembaran baru telah dibuka yaitu saat menginjak sebuah makna dewasa, kehidupan pasti kan berbeda dilakukan dengan penuh makna..
Loncatan burung dipagi ini memberikan makna yang dalam bagiku, ia hanya singgah sebentar dipelapukan tanah yang hitam kecoklatan itu. Karna ia tau pada hakikatnya ia lewati hari-harinya dengan sayap terindah yang Tuhan titipkan untuknya.
Begitupun aku.
Mengembala tak membawa apa-apa, mencari perbekalan untuk kehidupanku yang nyata, hiruk pikuk kehidupan, menggali asa tuk tetap berpegang pada prinsip yang hakiki mengetahui esensi hidup begitu mempesona. Ketika imajinasiku ini meraba "Aki ingin terbang bebas" seakan hanya siulan yang terdengar samar.
Aku tekadkan tuk melangkah terus maju dengan kakiku... bukan lagi mengimajinasikan terbang dengan sayapku yang tanpa arah...
Pelan tapi pasti menggali ilmu...
Seperti pesan dari dosen pembimbingku
"Nikmati Belajar sebagai cara hidup Anda" kata-kata itu selalu terniang ditelingaku menjadi mahluk yang bodoh memang sangat menyedihkan bukan kau yang memilih tuk gagal tapi aku yang tak mau berusaha...
Gagal dalam hidup memang harus dialami karna disanalah terpatri ingin terus mencoba sampai berhasil...
Embanlah tugas dai dihatimu karna dakwah bukan tugas orang lain
Itu tugas saya, Anda dan kita semua...
Tinta hitam hanyalah warna yang kelam tapi jika ku goreskan pada satu helai kertas emas kan menjadi berharga.
Diainilah terpatri asa yang mendalam dengan pena kita abadi...
Sallam inspirasi satu sejarah dalam episode kehidupanku " menemukan titik terang yang mempesona"
Aisyah sang pengembala^^
KAMU SEDANG MEMBACA
Tatkala risau semua pasti kan berlalu
Spiritualmengukir kata pada sehelai kain putih seakan ada roh yang mendorong keras tak tertahankan pada jemari ini... secerca tinta hitam aku yakin kan menjadi tinta emas saat ku goreskan dengan pena ketulusan... isye namanya ia adalah anak yang mampu menaha...