Kursi 30E
Riana mengedarkan pandangannya untuk mencari kursinya,sambil menghitung kursi dan akhirnya ia mendapatkan kursinya,ia menaruh tas punggungnya di kabin pesawat.Riana pun segera mengistirahatkan badannya yang rasanya ingin remuk karena ternyata pesawat nya harus delay selama 2 jam.Riana pun segera memasang headsetnya dan memutar lagu favoritnya namun belum ada 1 menit ia beristirahat tiba-tiba sebuah mangkuk berisi sup ayam hangat tertumpah di bajunya.
"Maaf kak."Seorang anak kecil berumur sekitar 5 tahun menunduk di depan Riana.Riana pun hanya bisa menghela kasar nafasnya.
"Baiklah,tidak apa lain kali hati hati ya dik."Ujar Riana lalu memanggil seorang pramugari untuk membantu membersihkan tumpahan sup itu.
"Aduh Rio,udah abang bilang kan tadi jangan lari-lari.Abang capek tau ngejarnya.Loh kenapa?"Suara lelaki itu tak asing bagiku dan Riana pun mendongak kan kepalanya dan terkejut dengan lelaki itu.
"Maaf bang,Rio gak sengaja numpahin sup ayam nya ke kakak ini."Suara Rio memelas sambil menunjuk Riana.
"Loh?Riri?Baju kamu basah,bentar ya."Lelaki itu pun menyuruh adiknya untuk duduk yang ternyata 1 baris dengan Riana dan lelaki itu duduk di samping adiknya.
"Ternyata kita malah duduk di 1 baris kursi yang sama Ri ."Ia memberi handuk kecil dan sebuah hoodie biru navy milikinya.
"Udah kamu ganti baju dulu sana,gamungkin kan 2 jam di pesawat pake baju yang udah kena sup ayam haha."Ledeknya dengan tawa renyahnya.Riana pun segera pergi dengan ekspresi yang sama daritadi,ekspresi kaget nya.
Lelaki itu Revy Kusuma,orang yang sudah dikagumi Riri semenjak duduk di bangku SMA.Kisahnya tidak jauh dari benci jadi cinta.
Flahback on
"RI!kamu tau gak sih?cepetan sini ikut aku"Salah satu partner osisnya berlalri memanggil Riri dan menariknya ke dalam ruangan osis.
"Aduhhh,apaan si Jo,ada apaa."
"Kamu tau Revy?"Tanya Jojo dan Riri hanya menggeleng kepalanya.
"Aduhhh kamu gimana sih?Revy Kusuma,Ri.Anak kelas sebelah."
"Jo,serius aku gak tau."Jojo pun membuka handphone nya dan menunjuk sebuah foto.
"Ganteng ya Jo,kamu suka ya sama dia? Hahaha"
"Ri,ganteng iya tapi gak ada akhlak nya.Kamu tau?Masa dia ngeremehin kamu!"
"Hah?ngeremehin gimana?"Riri mengerutkan dahinya dan menarik tangan Jojo untuk mengajaknya duduk.
"Tadi aku lagi duduk di kursi taman tuh lagi perbaiki data kelas,nah ternyata ada bubuhan mereka ngumpul dan aku dengar jelas banget si Revy bilang "yang Riri anak sebelah kok bisa sih terpilih jadi anak osis,dia kan pendiam,memang dia bisa kasih apa?" Keselll banget Ri."
Riri tidak kaget dengan ucapan seperti itu,sejak dia kecil Riri di kenal sebagai sosok yang pendiam dan enggan untuk berbicara.Tapi,di balik diam nya Riri,ia justru banyak mengeluarkan banyak karya-karya menulisnya.Tidak semua orang tau bakat yang Riri punya,hanya keluarga dan teman terdekatnya saja.
"Gitu aja?Aduh Jo kirain bakal yang gimana."Riri beranjak dari kursi dan meninggalkan ruangan osis.Jojo masih terpaku dengan reaksi Riri yang bahkan terlihat tidak peduli.Padahal Jojo tahu,sebenarnya Riri sedih mendengar hal itu tapi Riri hanya menutupi dengan reaksi tidak pedulinya.
Flashback off
KAMU SEDANG MEMBACA
Hate You but Love You
RomanceMeninggalkan atau bertahan? yang mana akan kalian pilih ketika di hadapkan 2 pilihan tersebut?