#001

765 98 17
                                    

[-happy reading!]








Mobil yang dikemudikan oleh sopir pribadi keluarga Sunoo melaju dengan mulus menuju sekolah SMA Nusa Bangsa. Yah, ini adalah hari pertama masuk sekolah setelah ujian kenaikan kelas. Sial memang, saat Irene, bunda Sunoo menyita mobilnya dalam waktu yang tidak ditentukan. Sehingga Sunoo harus pasrah diantar jemput sopir selama masa hukuman tersebut masih berlaku.

"Yampun Pak, ada apa sih?" gerutu Sunoo saat mobilnya tiba-tiba saja berhenti dengan mendadak, hingga membuat tubuh Sunoo terhuyung kedepan dan membentur kursi kemudi.

"Maaf den"

Sunoo memandang ke depan, ia melihat dihadapan mobilnya seorang pemuda tengah duduk diatas motor trail tinggi kawasaki ninja H2  berwarna hitam.

Kemudian dengan cepat Sunoo turun dari mobilnya, saat tau siapa pemilik motor tersebut.

"Heh! Lo gak punya mata ya?!" semprot  Sunoo dengan suara nyaring dan ekspresi wajahnya yang begitu judes.

Sedangkan Sunghoon, pemilik motor itu sama sekali tak menggubris, ia dengan begitu saja memakai helmnya dan siap menghidupkan mesin motor.

"Woy, gue-" belum selesai Sunoo memaki, Sunghoon sudah menghidupkan motornya begitu saja dan kemudian berlalu pergi. Meninggalkan Sunoo yang beringsut dengan nafasnya yang naik.

Sunoo kembali masuk ke dalam mobilnya.

"Jalan Pak!" perintahnya.

Lalu mobil kembali melaju, meninggalkan jalanan kompleks yang sepi itu dengan Sunoo yang merasa masih sangat  dendam pada Sunghoon.

─⊹⊱☆⊰⊹─

"Sunoo!"

Sunoo yang sedang berjalan di koridor sekolah menuju kelas lantas menengok kebelakang saat seseorang memanggilnya. Tak lama setelah itu,
dua kawan yang memanggilnya tadi datang menghampiri Sunoo dan memeluk Sunoo bersamaan.

"Uwu Sunu, gue kangen banget sama lo" ucap Jungwon dengan wajah polosnya sambil menggoyang goyangkan tubuh Sunoo.

"Kangen pala lu peang! kemarin kita baru ketemu, terus jalan jalan sampe balik malem!" ujar Sunoo.

"ehee" cengir Jungwon.

"Tunggu! kemarin kalian pergi gak ngajak Aku?! huwee jahat banget" ucap Kyungmin.

Sunoo hanya menggaruk tenguknya yang tak gatal, sejujurnya ia ingin mengajak Kyungmin, tapi sayangnya anak itu terlalu di siplin. Sehingga Sunoo memutuskan untuk mengajak Jungwon saja kemarin.

Bukannya tidak solid, hanya saja Sunoo merasa Kyungmin lebih asik diajak ngobrol daripada kelayapan gak jelas.

"Nggak asik ah kalian mah!" rutuk Kyungmin.

Lelaki manis dan cerdas itu menggerutu.

"Ututut umin jangan marah dong, ntar kita jalan lagi deh bertiga" Jungwon membujuk, Sunoo juga mengangguk, meyakinkan sahabatnya itu.

"Janji?" tanya Kyungmin.

"Janji!!" ucap Sunoo dengan Jungwon bersamaan.

SWEET RIVAL || SUNGSUNTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang