Hyeongjun tertawa ketika melihat Minhee berkeringat melihat kartunya
"Ah aku menyerah"
"Lho Minhee sampai menyerah"
Jungmo yang berada disebelahnya berusaha menahan tawa daritadi
"Lagipula yang mulia terlalu berlebihan, Minhee memang tidak bisa memainkan permainan ini" bela Hyeongjun, walaupun ia tertawa tapi ia cukup kasihan dengan kakaknya
Minhee hanya tersenyum mendengar Hyeongjun membelanya
"Biar aku yang akan mengatakannya pada ayah.." Tiba-tiba Minhee berbisik pada adiknya ketika melihat ada seorang Menteri menghampirinya
"Tidak apa-apa?" Tanya balik Hyeongjun
Minhee mengangguk sekali lagi kemudian menatap teman-temannya, ia membanting semua kartu ditangannya
"Ya! Apa maksudmu? Itu bukan kartu yang bagus untuk dikeluarkan" kata pangeran Allen disebelahnya
"Aku. Keluar"
"Boooo~" ledek Jungmo
"Yang mulia, anda sudah menjadi raja, jadi Minhee hyung benar-benar bersabar kali ini.." Hyeongjun lagi-lagi membela Minhee dengan berkata sopan pada Jungmo didepannya
"Junie, panggil aku seperti biasa saja.."
"Tidak mau hyung"
"Itu kamu memanggilnya dengan hyung lagi" sahut Allen
"Tidak mau. yang mulia..." koreksi Hyeongjun kembali sambil pura-pura sibuk dengan kartunya
Allen menggelengkan kepalanya, gemas sekali
"Ya sudah kita akhiri ini"
Hyeongjun menyeringai
"Sungguh? Kalian akan menyesal"
.
.
."Apa kalian melihat kakakku?"
Seseorang dengan pakaian yang lumayan bagus dan serba pink terlihat sibuk berkeliling aula istana
"Ah putri Wonyoung, Kurasa yang mulia ke taman, ia ingin sekali melihat pangeran Minhee"
"Apa?" Wonyoung terlihat shock
"Tidak ada yang bisa melarangnya karena ini kunjungan kerajaan bukan?" Sahut orang itu yang sepertinya sahabat Yujin itu
"Walaupun ada kak Jungmo sih, tapi kan bukannya itu terlalu kekanak-kanakan?" Wonyoung terlihat memijat dahinya pusing
"Tuan putri"
Minhee tiba-tiba muncul mengagetkan semua orang disitu
"Y-yang mulia.." Wonyoung dan kedua sahabat Yujin itu segera menunduk, takut-takut Minhee mendengar percakapannya
"Tidak perlu sesopan itu, kita ini sama kan?" Balas Minhee cepat
"Ah tidak, A-aku hanya terkejut melihat yang mulia tadi"
"Ngomong-ngomong apa kalian sudah berkeliling istana?" Wonyoung tersenyum
"Sudah, dan kami juga memakai perpustakaan didekat sana"
"Aku harap kalian bersenang-senang.."
Mereka bertiga semakin bahagia, sangat tidak menyangka mereka akan melihat pangeran Minhee tersenyum dengan jarak sedekat ini
Wonyoung kemudian mengernyit ketika melihat siluet kakaknya bersembunyi di meja belakang Minhee, tapi kakaknya itu seperti ingin masuk ke pembicaraan mereka
![](https://img.wattpad.com/cover/245378624-288-k599311.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
White & Red Lotus - Kingdom stories | Deullem
RomantikKerajaan Yuzu adalah salah satu kerjaan yang mengalami krisis akibat musim panas berkepanjangan, namun ketika sang Raja tidak sengaja membawa bayi dengan warna rambut merah kerajaan manjadi jauh lebih makmur dan subur, konon anak berambut merah ini...