Selection (pilihan)

266 9 0
                                    

191120.







Jam menunjukkan pukul 21:15

"Lepaskan aku phi" ucap seorang pemuda manis yang sedang berada di bawah sang dominan

"Hei manis, aku mau mendengar desahan mu lagi" ucap sang dominan yang sedang mengunci pergelangan tangan sang pemuda manis tersebut

"Bisa kah kita melakukan nya dengan pelan pelan" ucap sang pemuda manis tersebut karena ia tau orang yg ada diatas nya ini sedang dalam keadaan mabuk

"Baiklah" setelah berucap demikian, Joss sang dominan langsung mencium pemuda manis tersebut dengan sangat lembut, sehingga membuat pemuda tersebut terlena dalam ciuman nya, karena ini adalah pertama kalinya joss mencium nya dengan sangat lembut begini

"Aghh. . . . . . Phi. . . . . " lenguhan panjang itu pun terdengar saat joss sudah mulai memberikan kecupan di leher pemuda manis tersebut hingga menimbulkan tanda merah

"Phiii. . . . . ." Seketika itu juga pemuda manis itu pun meneteskan air matanya.

Membuat joss tidak tega untuk melanjutkan kegiatan nya lagi, padahal mereka sudah sering melakukannya
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Tak lama pintu kamar mereka pun di dobrak oleh seseorang "braak" suara itu mengalihkan pandangan mereka berdua

"Mixx" teriak seseorang yang berhasil mendobrak kamar mereka

Sedangkan mix dan joss masih dalam posisi yang sama, lalu joss beranjak dari kasur dan mendekati seseorang yang mengganggu kegiatan nya bersama dengan budak nya mix, iyah mix adalah budaknya joss, joss membeli nya dari sebuah klub malam.

"Hey hey lihatlah siapa yang datang, berani nya kau kesini sendirian" tanya joss pada pemuda yang ada didepan nya itu sambil memegang bahu nya

"Aku ingin mengambil kembali apa yang seharusnya menjadi punya ku" ucap pemuda tersebut

"sekarang tidak lagi, sekarang dia sudah milik ku" ucap joss

Pemuda di hadapan joss ini terlihat marah, dan mulai mengepalkan tangan nya

Lalu "phi. . . " ucap mix, mix menghampiri joss lalu memeluk nya dari belakang, lalu joss berbalik menghadap mix "ada apa sayangku" ucap joss untuk membuat pemuda tersebut cemburu, tapi mix langsung menarik joss ke arah kasur dan menyuruh nya duduk di pinggiran kasur tersebut, mix takut akan terjadi hal yang tak diinginkan

Keadaan seketika hening. . . . . .

"phi joss kau istirahat dulu, biar aku yang akan menangani nya" ucap mix sambil mengusap pipi joss

"Apa kau ingin menghianati ku lalu pergi dengan pria itu huh?" tanya joss lalu mencengkram tangan mix kuat, mix sadar betul bahwa joss masih berada dibawah pengaruh minuman keras

"Tidak phi kau tenang saja, Bisakah kau melepaskan ku" ucap mix yg sudah sedikit kesakitan

Lalu joss menatap dalam mata mix, dan mix, dia tidak menghindari tatapan joss tersebut malahan dia juga ikut menatap mata joss, mix bisa melihat didalam nya ada banyak begitu penderitaan dan berbagai macam luka yang telah joss rasakan, lalu seketika joss pun melepaskan cengkraman nya

Dan mix pun beranjak menghampiri pemuda yang telah memerhatikan mereka dari tadi

"Hai phi, bagaimana kabar mu" ucap mix

"Mix ayo pulang bersama ku, kumohon kembali lah, aku telah mencari mu kemana-mana, disini bukan tempat mu, kau hanya akan mendapat penderitaan disini" ucap pemuda tersebut

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 19, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Oneshoot bl Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang