1 👟

538 28 0
                                    

I saw you for the first time
And my heart was beating so fast.
Damn. I love you from the first sight
~Lalisa

______________________________________

Seoul united universitas
At 07.00 AM.
Minggu, 20 Januari

• • • •

Srekk..

Suara tas yang bergesekan dengan permukaan kayu pada benda berbentuk meja itu. Sang pemilik segera mendaratkan bokongnya tepat pada kursi yang telah disediakan.

Mata indahnya meneliti setiap titik diruangan kelasnya.

"kemana semua orang? Kenapa sampai jam segini mereka tidak datang? ". Lisa membatin dalam hati.

Ia berdiri dari tempat duduknya dan mulai berjalan mengelilingi setiap sudut ruang kelasnya. Sampai dimana sepasang manik itu membola saat menatap kalender yang terpasang apik pada dinding bercat putih itu.

Minggu, 20 Januari

Minggu...

Minggu...

"Aish...". Lisa nengusap wajah terkejutnya, "Bagaimana ini??? Ah.. Bodohnya aku, sekarang hari minggu dimana orang lain tengah bersantai dirumah sedangkan aku dengan rajinnya pergi kekampus untuk belajar? Aish bodoh bodoh, dasar Lisa pabbo". Gadis itu bergerutu kesal kepada dirinya, berjalan mendekati mejanya, mengambil tas ranselnya dan segera berlalu meninggalkan kelas untuk kembali kerumahnya.

Lisa melangkahkan kaki jenjangnya dengan santai, melewati beberapa toko kelontong yang berada dekat dengan apartemennya. Membalas sapaan orang-orang dengan ramah.

Seakan teringat sesuatu, ayunan kaki Lisa terhenti sesaat, ia mengingat-ngingat kembali rentetan kegiatannya sebelum berangkat ke kampus, ternyata Lisa tidak sempat untuk sekedar sarapan, karena ia yang telat bangun pagi tadi.

Dikarenakan saat ini Lisa sedang berada dekat dengan toko-toko penyedia bahan makanan instan, maka Lisa memutuskan untuk masuk kedalam salah satu toko sekedar untuk membeli beberapa pack makanan, dan penyediaan bahan makanan atau kebutuhannya yang lain.

"Selamat pagi". Sapa Lisa pada Bibi Han - pemilik toko tersebut. Bibi Han tersebut tersenyum dan membalas sapaan Lisa dengan senyuman manis.

Ia sudah mengenal Lisa dari lama, karena Lisa selalu membeli bahan makanan, dan kebutuhan sehari-hari di tokonya, bisa dikatakan Lisa ini adalah pelanggan setia tokonya.

Tak mau membuang waktunya, Lisa segera berjalan menuju stand yang berisi jejeran pack makanan instan. Meletakkan jari telunjuknya di dagu, menggosoknya pelan, terdiam sejenak untuk berfikir pack makanan apa yang harus ia beli. Pilihannya jatuh pada pack instan ayam semur, dan juga teoppokki bumbu ramyeon pedas. Masing-masing ia ambil dua pack. Dirasanya cukup, Lisa kembali berjalan menuju tempat jejeran segala jenis yogurt, melihat apa yogurt yang biasa dia beli sudah restock kembali atau belum.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
For The First Time [LK]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang