Maggle Yang Tak Punya Kekuatan

     Dunia ini menyimpan banyak rahasia. Apakah kamu pernah mendengar suatu kota yang penduduknya adalah manusia ajaib yang memiliki kemampuan khusus? Ya, memang terdengar tidak masuk akal, tetapi kota tersebut benar benar ada. Kota Magcity namanya, gabungan antara kata Magical dan City. Tak banyak orang mengetahui kota tersebut, jadi biarkan aku menceritakannya kepadamu.
  
    Magcity adalah rumah bagi orang-orang berkemampuan khusus. Kata lainnya, memiliki kekuatan ajaib. Orang-orang tersebut disebut Maggle. Maggle umumnya mendapatkan kekuatan mereka saat umur 6 tahun. Dari situlah mereka perlu mengasah kekuatan mereka untuk menjadi lebih kuat. Tanda seorang Maggle mendapatkan kekuatan khususnya adalah muncul tanda bintang di lengan kirinya. Namun tanda tersebut dapat berbentuk seperti sesuatu yang lain sesuai dengan kekuatan mereka.

     Magcity juga memiliki tempat tersendiri bagi para Maggle untuk mengasah kemampuan mereka, yaitu Sekolah Ajaib Magschool. Disana para Maggle belajar mengendalikan dan mengembangkan kemampuan khusus mereka. Terdapat pula guru-guru yang akan membimbing para Maggle. Nah, apakah kamu sudah mulai tertarik dengan Kota Magcity dan seisinya? Tunggu dulu, ini belum sampai di bagian inti dari cerita ini. Kamu akan mendengarkan kisah Charlotte, seorang Maggle yang tak memiliki kemampuan khusus.

     Jika kamu berpikir semua Maggle memiliki kemampuan khusus, kamu salah. Ternyata, ada seorang Maggle yang tidak punya kekuatan, namanya Charlotte. Umumnya seorang Maggle mulai memiliki kemampuan khususnya saat berusia 6 tahun, tetapi Charlotte yang kini berusia 14 tahun belum memiliki tanda-tanda bahwa ia memiliki kekuatan. Walaupun begitu, ia tetap bersekolah di Sekolah Ajaib Magschool. Tujuan Charlotte adalah menemukan kemampuan khususnya.

     Setiap hari, Charlotte tekun berusaha untuk mendapatkan kemampuan khususnya. Miss Evelyn, guru Charlotte pun turut membantunya. Charlotte yakin, kalau ia sabar dan terus berusaha maka ia akan segera mendapatkan kekuatannya. Teman-teman Charlotte juga turut menyemangati Charlotte, kecuali satu orang. Merlienna namanya. Ia sangat angkuh dan sering memerkan kemampuan khususnya pada Charlotte dan teman-teman. Ia merasa dirinyalah yang paling hebat.

    “Buat apa kau terus berusaha untuk mendapatkan kemampuan khususmu, Charlotte? Usahamu itu sia sia. Lagipula kekuatanmu pasti tidak akan sebanding dengan kekuatanku,” ucap Merlienna lalu tertawa.

     “Jangan sombong Merlienna! Charlotte pasti akan segera mendapatkan kemampuan khususnya! Lebih baik kau diam saja,” ketus Amanda, sahabat karib Charlotte.

    “Aku tidak akan menyerah. Aku yakin jika aku sabar dan terus berusaha, aku akan segera mendapatkan kemampuan khususku.” Ucap Charlotte lalu tersenyum.

Merlienna memutar bola matanya kesal lalu pergi meninggalkan Charlotte dan Amanda.

***

     Siang hari, murid-murid berhamburan keluar kelas. Jam istirahat telah tiba. Namun Charlotte menetap di ruang kelas. Dia sedang membaca buku tebal  tentang Maggle, mungkin saja terdapat cara menemukan kemampuan khusus yang ada pada diri Maggle. Charlotte ingin segera menemukan kemampuan khususnya karena sejujurnya, usaha yang ia lakukan selama ini tak membuahkan hasil. Bahkan saat Miss Evelyn membantunya Charlotte pun tak kunjung mendapatkan kekuatannya. Charlotte sedih. Charlotte berpikir, apakah dia itu benar benar seorang Maggle ataukah hanya manusia biasa?
  
   “Apa yang sedang kamu baca, Char?” tanya Amanda yang menghampiri Charlotte.