" Kamu bisa kenalin diri sekarang ""Nama gua Cinta. Iya, nama yang umum bagi orang tua buat namain anak mereka. Sangat pasaran. Tapi, kalau gua pikir-pikir lagi nama itu lebih baik dari pada yang lain. Hahahha canda ya sis.
Lengkapnya Aprilia Cinta Saputri, mau tau uniknya? Nama gua ada april nya padahal lahir bulan Oktober. Haha, gua gak tau lagi orang tua gua ngasih nama kek gimana. Gua anak satu-satunya dari pasangan Nyonya Faeyza Agnesia dan Tuan Aarav Brian."
" Ok, Cukup. " Gadis itu memutar bola matanya, rasanya dia ingin menonjok wajah orang dihadapannya ini jika saja dia lupa bahwa itu produser film yang ingin dia bintangi.
" Kenapa kamu ikut casting film ini? " Pertanyaan yang membosankan.
" Saya ingin memerankan karakter itu"
" Maksudnya saya, mengingat siapa orang tua kamu, bukannya mudah untuk diterima? "
" Gua udah nebak ini, ah shi* " benar-benar membosankan.
" Anda tau kenapa saya mendapat penghargaan bulan lalu? " Bukannya menjawab gadis itu balik bertanya. Dia benar-benar lelah dengan semua pertanyaan itu.
" Karena..."
" Karna itu kerja keras saya, prestasi saya, karna saya sendiri.. " belum selesai produser itu bicara gadis itu kembali memotongnya
" Tunggu, anda mau bertanya lagi kenapa saya mau melakukan semua Ini, saat saya bisa mendapatkan nya hanya dengan satu perintah? "
" Karena yang saya lakuin sekarang juga karena kemauan saya sendiri."
" Jujur saja saya bosan dengan semua pertanyaan itu. "
" Permisi. "
Masa bodoh lah sama karakter itu, gadis itu sudah tidak tertarik lagi akan perannya. Mood nya sudah benar-benar buruk saat ini.
Setelah mengatakan semua yang ada dipikirannya gadis itu keluar ruangan yang disambut dengan pria berpenampilan serba hitam, siapa lagi kalau bukan bodyguard miliknya yang lebih dari 6 orang itu.
" Sekarang kita mau kemana nona? " Salah satu pria bertubuh tegap itu mendekat padanya.
" Pak Rian kemana? Kenapa bertanya pada saya? " Pak Rian, bisa dibilang asisten, penjaganya, dan bodyguard, entahlah pria berusia 37 tahun itu telah bersamanya sejak usianya 1 tahun yang mengurus banyak hal tentang nya.
" Pak Rian pergi baru saja katanya ada sesuatu yang harus dilakukan, dan jika nona selesai saya diminta bertanya pada nona apa yang mau dilakukan selanjutnya. " Gadis itu mengacak rambutnya.
" Pria tua itu sekarang bahkan berani melakukan sesuka hatinya " walaupun seperti berbisik semua bodyguard nya dapat mendengar apa yang dibilang nona nya barusan.
" Ke mall, gua mau belanja pak "
Ting
Handphone bodyguard tadi atau pak Vino, segera mengecek hpnya.
" Maaf nona, pak Rian baru saja bilang katanya nona harus kembali kerumah "
" What? "
" Nona belum menyesuaikan pekerjaan rumah dan besok nona harus kembali ke sekolah "
" Oh shi* " Hari ini dia terlalu banyak mengumpat.
" Terus tadi nanya buat apaan? "
" Jalan. "
" Sebenernya tuan kalian gua apa si tua itu sih? "
" Benci banget gua hari ini. "
Gadis itu terus-menerus mengoceh sendirian namun jalannya tetap saja cool dan bodyguard yang berada di segala sisi dirinya, hingga menjadi sorotan bagi semua orang.
Ya, hal itu sudah sangat biasa bagi hidupnya.
,,,
Aprilia Cinta Saputri, siapa yang tidak tau nama itu dinegara ini? Bahkan sebelum kelahiran nya hidupnya sudah dibicarakan banyak orang. Bagaimana tidak sang ibu, Faeyza Agnesia yang menjadi CEO termuda diantara banyaknya perusahaan dan sang ayah, Aarav Brian yang memiliki banyak perusahaan dimana-mana. Hidupnya dianggap banyak orang sangat lah indah.
Tanpa perlu memikirkan banyak hal, terutama tentang uang. Hidup mewah, satu perintah saja langsung terjadi, apapun yang di mau diwujudkan.
Semua yang mereka bicarakan memanglah benar. Benar sekali gadis itu mengakuinya.
,,,
Kenalan dulu yaaa ini....
Oh iya, kita juga belum...
Belum apa-apa dah kita aja🤣
Dengan siapa dimana?
Btw, jangan lupa vote dan komen
Salam dari penulis yang merupakan adiknya D.O
🤣
Beneran loh😳
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta
Science Fictionnama gua Cinta. iya, cinta. Tapi gua gak pernah jatuh cinta dan juga gak mau jatuh cinta. Kenyataan nya gua benci cinta