#ALiBi#

158 19 11
                                    


🥳Happy Reading👁

✍🏻Nemu typo di next aja😉

Author POV

Nadia menangis terisak-isak di hadapan Kirei,yang di tangisi hanya tersenyum kaku tanpa bersuara.

"Kirei,semalam sebenarnya apa yang telah terjadi?
Aku masih belum bisa mencerna kasus yang menimpahmu.Bukankah semalam kita bertiga menghabiskan waktu selama dua jam menikmati ramen special di NG store?
Dan bagaimana bisa kamu hanya bungkam padahal kamu punya alibi yang kuat.
Dan kenapa kamu juga tidak mau melibatkan kami berdua menjadi saksimu,wae Kirei,wae...?"

Gumam Jesica pelan,dengan tatapan miris,ia menatap wajah mungil nan kusam di hadapannya itu.

"Aku bersedia menjadi saksimu Kirei,hik...hik...hik..."

Ucap Nadia disela isak tangisnya.

"Aku juga tidak mengerti apa yang telah terjadi dengannya.
Aku tiba di unitku ia sudah dalam keadaan sekarat.Aku panik dan bingung melihat keadaannya.
Selain panik dan bingung yang aku rasakan kala itu namun bersamaan di hati dan di otakku telah diracuni perasaan takut kehilangan dirinya. Perasaan menyesal dan bersalah kepadanya juga mengusikku karena selama ini aku selalu mengutuknya agar ia hilang dari muka bumi ini."

Gumam Kirei dengan berlinang airmata.

"Aku sudah menceritakan alibiku kepada pengacaraku,tapi bukti untuk menguatkan alibiku tidak ada.
Karena cctv di NG Mart dan  Jang Geum apotik sedang rusak,itu kata pihak NG Mart dan Jang Geum apotik.
Bukannya aku tidak mau melibatkan kalian berdua,tapi aku tidak mau menyulitkan kalian seperti yang aku alami saat ini.
Kasusku ini bukan kasus biasa,tapi ini kasus besar karena Bobby bukan orang biasa seperti kita,tapi ayahnya seorang elite di bidang hukum,kalian tidak lupa itu kan?"

Lanjut Kirei masih dengan berlinangan airmata.

"Tapi Kirei,kamu butuh kami,kalo kamu berpikir seperti itu,opini dunia akan membenarkan bahwa kamu pelakunya.
Kamu harus lawan demi menegakan keadilan untuk dirimu dan tunjukan kepada dunia,kalo kamu bukan kriminal yang menghabiskan nyawa kekasihnya,karena cemburu.
Sehebat apapun keluarganya Bobby,
kamu harus lawan dulu,jangan takut dan putus asa,selain kami berdua berada di pihakmu,Ibu Jeon dan rekanmu yang laen juga berada di belakangmu,kamu harus tetap semangat,Kirei!"

Ujar Jesica berusaha membangkitkan kembali moodboosternya Kirei yang sudah redup sejak kejadian itu semalam.

"Waktu berkunjung telah berakhir,Kirei,ssi,kami akan mengantar anda kembali."

Ujar seorang yeoja petugas Lapas
tiba-tiba.

"Nee."

Balas Kirei singkat.

She Steal my heartTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang