Semua orang yang ada dikantin mendongak kaget Menatap Aiko.
Dengan Perasaan antara malu dan Takut aiko menyambar boneka itu dan Menarik tangan Ayumi.
"Ada apa?"Tanya Ayumi saat aiko melepas tangannya dan menatapnya dibelakang sekolah.
"T-tadi boneka ini mengedipkan Matanya"Ujar aiko cepat sambil menodongkan Boneka itu kedepan wajah ayumi.
"Umm...kamu yakin?.."Tanya ayumi ragu.
"Yakin, Tadi aku melihatnya Dengan mata kepalaku sendiri!!"Ucap aiko Meyakinkan sambil menunjuk boneka yang ia pegang.
"Apa mungkin...boneka ini hantu?!!"Teriak aiko sambil Melempar boneka itu.
"Ayolah aiko.., mungkin kamu berhalusinasi saja, ayo kuantar kau ke UKS, kau pasti lelah, aku tahu itu, orang-orang yang lelah akan Mudah berhalusinasi...ikut aku" Ucap ayumi.
Aiko terdiam bingung, apa yang terjadi?, Mungkin ayumi benar, dia Sedang lelah, tadi pagi ia memang tidak sarapan karena takut terlambat...
Aiko mengambil boneka tersebut lagi, mungkin saja dia bisa Mendapatkan Teka teki dari boneka itu.
"Permisi"Ucap ayumi sopan kepada Anak dari suster UKS.
"Ya? , Ada apa ayumi?, Apakah kau sakit??"Tanya mia Ramah.
Mia Adalah Anak dari suster ava, Mia sama cerdasnya dengan suster ava, menurut aiko, mia memang cocok untuk menjadi Suster yang sukses.
Ayumi menggelengkan kepala.
"Bukan aku, tapi dia. Sepertinya aiko sedang tidak enak badan, Karena dia bercerita bahwa boneka Yang dipegangnya mengedipkan mata."Ucap ayumi menarik masuk aiko yang masih menatap bingung boneka beruang itu didepan Pintu masuk UKS.
"Mari, istirahat ditempat tidur ini" Ucap mia Ceria sambil menepuk hospital bed UKS.
Aiko segera menaruh boneka itu diatas laci sebelah hospital bed dan naik keatas hospital bed itu.
Aiko Tidur menyamping memandang boneka Itu dengan selimut Yang menghangatkannya.
diujung mata aiko, ia melihat ayumi yang Malah tertidur dikursi Penunggu dan mia yang menatap Penuh harap kepada boneka itu.
"Meowww" suara kucing putih salju tadi Masuk keruang UKS.
"Snowy??"ujar mia kaget.
Aiko segera bangkit dari posisi tidurnya.
"Apakah.... dia kucingmu?"Tanya Aiko cepat.
"Ya..dia kucing kesukaa-eh..dia temanku"Ucap mia Sebal menatap kucing putih yang sedang Tertawa(?) Atau bisa dibilang tersenyum sekarang.
"Oh seperti itu.."Ucap aiko yang sekarang Menidurkan tubuhnya kembali dan perlahan mulai tertidur.
.
.
.
.
."Yang benar saja! , Kau mengedipkan mata didepan Aiko!!"Suara samar-samar terdengar Ditelinga Aiko.
"Aku hanya...Sedang mengetes ketakutannya saja"
"Apa?!, Tunggu sampai ayah mendengar ini"
"Ayolah jangan bertengkar!!, Ini hanya masalah kecil saja!!"
"Masalah kecil kau bilang ayumi?!!!"
Aiko membuka mata.
Ayumi?, Ada masalah apa ini??
Aiko segera bangkit dan mencari sumber suara itu.
Dan benar saja, ada bayangan 4 Anak seumuran dengan dirinya dibalik tirai berwarna hijau muda yang sedang bertengkar.
Aiko segera menggeser tirai itu dengan cepat, mungkin aiko bisa membantu.
4 anak itu Menatap aiko terkejut.
Diantaranya ada ayumi, mia dan kagame, juga 1 anak laki-laki yang tidak dikenal, mereka semua bertanduk iblis dan mata mereka Semerah darah.
"E-eh.., aku menganggu ya?" Ucap aiko takut.
"Aiko..., J-jangan takut ini kami"Ucap mia ragu.
"Lihat?, Kau membuat dia Terbangun.."Ucap kagame kesal.
Aiko tidak percaya apa yang dilihatnya sekarang, apa ini..?
"Baik, a-aiko.... Jangan takut dulu..."Ucap ayumi menenangkan Aiko.
'bagaimana bisa aku tidak takut?!!!' batin aiko panik.
"Eh- umm.....jadi..?"Tanya Laki laki yang aiko tak kenal itu meminta Penjelasan dari ayumi.
"Aku..d-dan mereka juga tentunya..yah...kami..bisa dibilang dengan sebutan manusia itu monster, t-tapi kami bukan monster!!, Kami kesini untuk Mengajakmu pulang dan Membuat Manusia damai dengan bangsa kami..."Ujar ayumi menjelaskan tapi sebelum ia melanjutkan pembicaannya, aiko bertanya.
"memangnya...mengapa kalian ingin mengajakku P-pergi??"tanya Aiko takut-takut dengan apa yang ditanyakannya.
"Kami ingin membawamu pulang untuk...."
To be continued :v
KAMU SEDANG MEMBACA
特別な友達
FantasyKehidupan gadis normal yang sangat Bahagia dan Cerah.. Aiko tak tahu ini mimpi buruk atau Kenyataan. Bertemu dengan para monster, Mengetahui Sahabatnya adalah Demon atau bagian dari monster-monster itu, dan Disebut dengan julukan "Si menakutkan" kar...