Sudah sekian lama protokol menjaga jarak diterapkan. Semua bidang di tengah masyarakat terkena dampaknya, tidak terkecuali di bidang pendidikan. Tidak mungkin jika tahun ini sekolah diberhentikan, bukan ? Sesuai arahan dan perintah dari Kementrian Pendidikan, Selama masa sulit ini kegiatan belajar mengajar akan dilakukan secara online atau daring.
Menggunakan teknologi merupakan suatu hal yang biasa terlebih lagi didunia perkuliahan dan di beberapa sekolah. Tetapi kenyataanya, tidak semudah itu untuk menjalankan kegitan belajar mengajar menggunakan media teknologi. Dan disinilah peran guru sangatlah berjasa, menghabiskan seluruh tenaga dan waktunya untuk memberikan yang terbaik supaya kegiatan belajar mengajar masih efektif dan berlangsung sesuai ekspektasi.
Salah satu permasalahan terlebih lagi untuk murid SD dan TK adalah kegiatan belajar mengajar yang membosankan. Mungkin tidak hanya dialami oleh murid TK dan Sd tetapi murid SMP dan SMA juga mengalaminya. Kebosanan itu menimbulkan kecenderungan untuk pelajar untuk mengabaikan kegiatan belajar mengajar, melainkan bermain dengan gawai ataupun kegiatan yang lainnya.
Bertambahnya beban guru, atas masalah yang ada, membuat guru kebingungan mencari solusi atas permasalahan yang ada. Guru tidak hanya mempersiapkan materi pembelajaran tetapi mempersiapkan juga media yang bisa membuat pelajar memahami dan mengikuti kegiatan belajar mengajar.
Di masa sulit ini, tidak hanya pekerja medis yang bekerja keras, melainkan guru dan pendidik juga bekerja tidak kalah melelahkan. Mereka harus mempersiapkan segalanya untuk menjalankan kegiatan belajar mengajar secara daring. Layar laptop merupakan ancaman bagi kesehatan mata mereka. Tetapi secara tidak langsung, layar laptop juga teman yang harus dimanja. Pandemi ini menyulitkan semua orang, tetapi percayalah bahwa apa yang sedang kita lakukan dan hadapi akan membawa kita ke masa depan yang Indah.
YOU ARE READING
Guru di Era Pandemi
Non-FictionJasa seorang guru dan pekerjaan yang tidak kalah melelahkan dengan tenaga medis, di tengah pandemi ini.