Kisah Masa Kecilku

5 3 0
                                    

Aku rindu masa-masa kecil dulu. Masa-masa yang telah lama aku tinggalkan. Masa kecil yang penuh kenangan, menyenangkan, karena yang menyakitkan tak pernah mau ku kenang, atau memang sebenarnya tak ada yang menyakitkan. 

Ah... bagi ku sekarang, semua kisah masa kecil dulu menyenangkan. Setelah menonton TV kegiatanku biasanya bermain, sendiri atau bersama teman. Jika sendirian, aku bermain bongkar pasang. 

Kadang membuat rumah-rumahan dari tanah atau batu atau bantal-guling. Kadang bermain masak-masakan dari pelepah pisang dan membuat kue dari campuran tanah dan air, kemudian dipanggang alias dijemur di bawah terik matahari hingga kering. Berbagai bentuk dan macam kue berhasil kuciptakan, hanya bermodal air dan tanah, kreatif bukan?! Ah... andai laku dijual, sudah jadi juragan kue aku sekarang.

Hampir tiap hari, aku bermain dengan teman-teman kampungku. Mereka ada banyak sekali. Kadang mereka membuatku tertawa, kadang menangis. Tapi semuanya bagiku indah, semua yang aku lakukan bersama teman-teman kampungku.

Kami punya tempat-tempat favorit untuk bermain. Kami biasa bermain petak umpet, gobak sodor, kasti, beteng, atau patung-patungan di tanah lapang yang terhampar di depan rumah teman-teman kampungku. 

Semuanya seru, apalagi kalau sudah main kasti, Bapak-bapak dan Ibu-ibu penonton menyoraki dan kadang tertawa terbahak-bahak melihat aksi kami. Sejatinya, permainan kasti adalah memukul bola yang dilempar lawan sejauh-jauhnya, tapi yang kami lakukan adalah melempar pemukul sejauh-jauhnya. 

Begitulah, permainan itu tak pernah serius, tapi cukup untuk memuaskan hati kami. Setidaknya kami pernah mencoba permainan Jepang itu, meski acak-kadut kami tak peduli, yang penting semuanya Happy.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 19, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Kenangan Masa KecilTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang