part 6

7 8 1
                                    

~kadanberbicara tampa berpikir itu sangat memalukan~
~winanda~

Di dalam markas ressonarior para angota sedang berkumpul seperti biasanya

"Van"pangil vebiano

Nevan menoleh kesamping dimana vebi berada dan berkata

"Apa"ucap nevan

"Gue lihat akhir akhir ini lu beda"ucap vebiano

"Beda apanya"

"Yah beda lah dari segala sisi nya beda "

"Perasaan lu kali

"Mungkin ,tapi kali ini engk karna apa"ucap vebiano

Nevan bingung di buat

"Karna semenjak anak baru itu datang lu gak dingin dingin banget tapi masih ada dingin dingin nya"kekeh vebiano

"Lu gak yadar,lu yg kek kulkas pintu 115 aja ngak dingin lagi"ucap nevan

"Yah mungkin efek si,,,,sa,,"ucapan vebiano terpotong

"Kalian ngapain,bisik bisik kek wanita aja bisik sini bisik sana"ucap verda tampang polos mengundang gelak ketawa

"Tau ni kek orang gila pulak"viazzata menyahuti Membuat seluruh anggota tertawa

"Diam lu,atau lu mau gue kasih makanan buaya yang ad di rumah gue"ucap nevan tajam

"Jangan mas,,nanti Dede ngak bisa lihat neng Siti yang bodynya bohai"ucap verda

"Jijik anying"ucap viazzata sambil mejitak kening verda

"Sakit babi"ucap verda

"Diam atau gue bunuh"ucap vebiano

"Dih geriii"ucap viazzata

"Eh bang,abg laki atau bencong kok jijik gue lihat nya bg"ucap salah satu anggota ressonarior

Gelak tawa mengema diruangan
Mereka memang begitu

"Berani lu Ama gue "ancam viazzata dan verda berbarengan

"Yaelah maaf bg"ucap salah satu angota

Tak sengaja vebiano melihat winanda berjalan buru buru

"Van bukan nya itu winanda anak baru itu nya"ucap vebi

Nevan melihat dimana winanda dengan jalan terburu buru

"Gue duluan "tiba tiba nevan beranjak dari kursinya

" Kenapa tuh anak "kompak mereka

~~~~~
"Nda"pangil nevan

"Apa"

"Emmm,,em,,"

"Em emem,buruan gue buru buru"

"Ngak jadi deh"

"Gila "desis winanda

Winanda langsung berlari dan nevan hanya menatap kepergian winanda dengan tatapan yang tidak dapat di artikan

"Lucu"nguman nevan tampa sadar

"Eh kok gue bilang gitu,ndak boleh nevan ingat dia itu ngak mau sama kamu,eh klo dia mau gimana nya"ucap nevan berbicara sendiri

"Lu kenapa dah"ucap safeera mengagetkan seorang nevan

"HAH"terika nevan

"Gue gak budek,suara Lo kek Tao"sinis safeera

"Lu sih ngagetin"

"Eh gue dengar lu lagi ngomongin seseorang ,siapa dah,kepo gue"ucap safeera mengoda nevan

"Gak ad"sinis nevan sambil berjalan melewati safeera

""Kok lu malah pergi sihhhhh"terika safeera

"Eh kenpa teriak teriak"ucap elssa dan fley bebarengan entah darimana mereka ini

"Kepo"Dangan safeera ngegas

"Ngak usah gegas juga "ucap fley dengan nada sinis

"Bodo "ucap safeera sambil berjalan melewati fley dan elssa
Safeera sekarang sangat kesal karena sepupu laknat nya itu

Yah nevan adalah sepupu safeera tapi tidak ada yang tau kecuali winanda

"Eh tungguin kita"ucap elssa sambil menarik tangan flye

"Eh winanda kemana,kok gue gak lihat dari tadi"ucap fley

"Apa"ucap winanda santai,dingin,cuet,pluss datar
Kek trilpek di rumah kami

"Eh ngagetin aja lu,dari mana aja lu"ucap mereka bertiga kepo

"Mau tau aja atau mau tau banget"ucap winanda

"Dah ngak usah,klo anak babi di ajak bicara pasti gitu"ucap safeera

Winanda hanya terkekeh melihat ketiga teman nya mendengus sambil mulut berkomat Kamit

"Yaelah gitu aj marah, iy iy gue dari kantor tadi"ucap winanda dengan nada malas

"Eh kekantor kenpa ngak ajakin kita sih"ucap elssa sambil cemberut

"Alay lu"ucap mereka bertiga sambil menoyor kepala elssa bebarengan

"Eh emnag lu ngapain kekantor,ada masalah lagi nya"tanya fley

"Iy,sedikit tapi udah aku selesaikan tadi"jawab winanda

"What dia punya perushaaan dong"batin seseorang

NevwinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang