☆☆ Park Jihoon
♡♡ Lalisa Manoban
》
》
》
》
》
》
》
》
》
》
Ada Seorang Perempuan Berambut Hitam Berponi Bernama Lisa Sedang Berjalan Di Lorong Sekolah
"WOY LISA"teriak seorang Gadis Bernama Rose
Lisa pun menengok Ke arah rose
"Ada apa sih Ros?"ucap Lisa malas
Gimana gak males pagi pagi udah teriak teriak
"Pacar lo si julid-eh jihoon maksud nya lagi berantem sama jennie"ucap Rose
"Lah kenapa?Kok Bisa?"ucap Lisa
"Lah Biasa Si jihoon Gak Terima Anak Kelas kalau jennie jadi Ratu julid jadi mereka lagi adu Julid"ucap Rose
Lalisa pun menghela napas berat,mereka pun pergi menuju kelas,Di kelas mereka meliha Jennie Sama Jihoon Lagi Adu Julid
"Lo tuh kesekolah apa mau ngejamet hah?!"ucap Jihoon
"Ya terserah gw idup idup gw"ucap jennie
"Lah Lo ngapain Ke sekolah Malah Pacaran?!"sambung jennie
"Ya terserah Gw Dong Dari Pada Lo Jomblo,Pendek,Galak,idup Lagi"ucap Jihoon
"Anjir!Sa?Liat Ni Cowo Lo Julid Banget Idup Nya!"ucap Jennie melihat Lisa dan Rose Masuk
"Udah woy Lo Pada Lupa Kalau Kalian Itu Adek Kakak?"ucap Lisa
"Adik Kakak?Sama Dia?Ew"ucap 2J
"Ngapain Lo Ngikutin Gw Hah?!"ucap Jennie
"Lo yang Ikutin Kata Kata Gw Ya Jamet"ucap Jihoon
"Gw Bukan Jamet Ya Anjir!Lo tuh Tukang Julid Idup Lagi!"ucap Jennie
"Julid Is My Life,No Julid No Life"ucap Jihoon Bangga
"Julid aja Bangga!"ucap Jennie
"Ya!Terserah Gw Idup Gw Ngapa Lo Yang Repot!"ucap Jihoon
"Udah Ahk Capek Ngomong sama Lo mah gak Bakal Selesai"ucap jennie
"Ini baru Kakak Gw!"ucap Jihoon Sambil Merangkul Bahu Jennie Dengan Bangga
"Kalau Gw Ngalah Aja Baru Di Akuin Kakak!Lo tuh Emang Durhaka Sama Gw!"ucap Jennie
"Och?Lo Mau Adu Bacot Lagi Sama Gw Ayo Gw Ladenin"ucap Jihoon Menantang
"Sa!Udah Putusin Aja Cowo Julid Cem Si Jihoon Mah Ada Yang Ngantri Buat Dapetin Lo"ucap Jennie Kompor
Lalisa Yang Lelah Dengan Pertengakaran 2J itu Pun Menarik
"Aw!apa Sih Sa aku mau bales si jennie Durhaka Banget Ke adek Sendiri"ucap Jihoon Sambil Berusaha Melepaskan tangan Lisa dari Telinga Nya
"UdahanLah Kita Udah Di Liatan Murid Murid"ucap Lisa
"OKe tapi Lepas dulu sakit"ucap Jihoon
Lisa pun melepaskan jeweran Nya Pada Jihoon
"Apa Lo Liat Liat Mau Jadi Lambe Turah!Sono Pergi Ke kelas Masing-Masing"ucap Jihoon
Para murid Murid Pun Bubar Takut Di Julidin Si Jihoon
Wkwkwk
"Sekarang kamu ikut aku!"ucap Lisa sambil menarik Lembut Tangan Jihoon
Dan Membawan Nya Kerooftop Sekolah Disana Pemandangan Nya Sangat Indah
Lalisa pun Mendudukan Diri Nya di sopa Sedangkan Jihoon Dia Tidur Disopa Dan Paha Lisa Sebagai Bantal nya,Tangan Lisa Pun Mengusap-Ngusap Kepala Jihoon
"Kamu hoon Selalu Aja Berantem Sama Kak Jen Kenapa sih?Kalian Kan Kakak Beradik"ucap Lisa Sambil Terus Mengusap Ngusap kepala Jihoon
"Ya,Engak Kenpa Kenapa Cuman Mau Berantem Aja"ucap Jihoon
Lalisa pun Hanya Menghela Napas pelan
"Sa?Aku mau Kita Putus"ucap Jihoon
Lalisa yang Mengusap-Ngusap Kepala Jihoon Pun Berhenti Seperti Membeku
"K-Kenapa?"ucap Lisa Berusaha Menguatkan HatiNya
"Aku udah Gak Nyaman Sama Hubungan Kita"ucap Jihoon
"Kalau Itu mau Kamu a-aku terima Tapi Ada Syarat Nya"ucap Lisa
"Apa?"ucap Jihoon
"A-ku m-au k-amu bahagia Sama O-Orang Yang K-kamu Pilih"ucap Lisa
"Makasih Sa Kamu Emang Mantan Terbaik Aku"ucap Jihoon Berbinar Binar
"Sama Sama"Ucap Lisa Sambil Tersenyum Seduh
"Yaudah Aku Pergi Dulu Ya!Ada Yang Harus Aku Jemput"ucap Jihoon Dengan Gummy Smile Nya
Jihoon Pun Bangun Dari Tidur Berdiri Melangkah Pergi Tapi Jihoon Langkah Jihoon Berhenti Dan Mendekat Ke arah Lisa
"Sa Liat aku"ucap Jihoon
Lisa pun Melihat Wajah Jihoon Dengan Raut Bingung
"Kenapa?Kata nya Ada Yang Mau Di jemput"ucap Lisa Menguatkan Diri nya
Jihoon tidak Menjawab dia Malah Mencium Bibir Lisa Sekilas setelah Itu Dia Pun Pergi,Lisa hanya Bisa Menatap nanar Punggung Jihoon Yang Semakin Jauh Dan Menghilah
Lisa pun Mengalihakan Padangan Nya Kearah Langit
"Kenapa?hiks..A-aku Mencintaimu Jihoon"ucap Lisa sambil Menangis
"Kenapa?Tuhan hiks...Gak Adil...Saat Aku Sangat Hiks..Mencintainya Dia...Hiks...Malah Pergi?"ucap Lisa Teduh
Lisa pun Menatap Lantai Dengan Padangan Kosong Sambil Air Mata Yang Menghiasi Wajah Cantik Nya
"Huhuhu...Apa Ini Yang Terbaik Buat Ku Dan Jihoon Kalau Iya Aku Akan Menerimanya Hiks...Aku Akan..Hiks Mengingat..Kenangan Kita Jihoon"ucap Lisa
Lisa Pun Berajak Dari Kursi Saat Ingin Pergi Lisa Melihat Sebuah Sekumpulan Balon Terbang Bertuliskan
LALISA
{Will you marry me?}
Lalisa pun Melihat Kebawah Disana Banyak Murid Yang Memegang Balon Bertuliskan YES
Lalisa pun Berbalik dan Melihat Jihoon Mendekat Padanya
Jihoon pun Memengang Pipi Lisa dengan ke dua Telapak Tangan Nya
"Saa maaf Buat Kamu Nangis,Maaf Buat Air Mata Kamu Jatuh,Tapi Ini Cara Ku Untuk Melamar Mu Aku Janji Setelah Ini Tidak Ada Air Mata Lagi Yang Keluar Dari mata Kamu Kecuali Air mata Kebahagian"ucap Jihoon Sambil Mencium Kedua Mata Lisa,Dahi,pipi,dagu Dan terakhir Bibir
"Sekarang Aku Tanya lalisa Will You marry me?"ucap jihoon Sambil Berlutut
"Aku tau ini terlalu cepet buat kamu,tapi ini sebagai Bukti Bahwa aku mencintai kamu Dan Tidak Mau Kehilangan Kamu Bukan Karena Obsessi Atau Semacam Nya Aku Beneran Cinta Sama kamu jadi?"ucap jihoon menunggu jawaban Lisa
"Yes I Will"ucap Lisa
Jihoon Pun Bangun dan Memeluka Lisa Erat
"I Love you Sa,I Love You"ucap Jihoon Sambil Mengis
"I Love You To Jihoon"ucap Lisa Berkaca Kaca Sambil Mengusap Air Mata Jihoon
"Aku memang mantan aku tapi dalam Hubungan Yang Gak pasti Sekarang Aku Ingin Kamu Jadi Pasangan hidup Aku Sampai Ajal Memisahkan Kita"ucap jihoon
Lalisa hanya mengaggukan kepalanya
See You Next Capt
