ML O2

2.9K 508 130
                                    

Hai kak🤳🏻
apa kabar ?


"Sayang muka nya jangan di tekuk gitu dong."

"Sayang maafin aku."

"By , maafin mas oke ?"

"Jun , mas minta maaf."

Hendery sedari tadi berusaha meminta maaf pada Xiaojun. Dia mengikuti Xiaojun terus menerus agar pemuda manis itu memaafkan nya.

"Sayang---"

"Apa?!" Xiaojun memberikan tatap tajam ke Hendery

Hendery yang mendapatkan tatapan tajam itu pun langsung terdiam.

"Kamu enak tinggal minta maaf abis masukin langsung tidur, lah aku yang nanggung semua kesakitan nya." kata Xiaojun

"Tapi gitu gitu kamu ketagihan kan? Sampai bilang kek gini nghh nghh dery mau lagihh." ucap Hendery

Xiaojun merasa pipi nya memerah seperti kepiting rebus. Ia malu, rasanya ia ingin tenggelamkan dirinya di lautan yang paling dalam.

"A-a-apa sih, mana ada aku bilang kek gitu. Pembohongan publik tau." ucap Xiaojun yang berakhir dengan mempout bibirnya

"Ada, buktinya semalam." kata Hendery

"GAK ADA DI BILANGIN." teriak Xiaojun

Hendery tersentak kaget mendengarkan teriakan Xiaojun. "Astaga jangan pake teriak sayang, nanti bisa bisa aku tuli." kata Hendery

"SERAH KAMU LAH, POKOKNYA MALAM INI TIDAK ADA JATAH DAN MALAM INI KAMU TIDUR DI LUAR." Xiaojun pergi meninggalkan Hendery yang masih bengong di meja makan.

1

2

3

4

5

"YANG KOK GITU SIH?! YANG SAYANG." Hendery pun menyusul Xiaojun.

●●●●●

"Jun, gimana rumah tangga lu sama Hendery?" tanya Yangyang dan Winwin secara bersamaan

Sekarang Xiaojun Yangyang, dan Winwin sedang di sebuah cafe hanya sekedar melepas rindu.

Ya, setelah beradu mulut dengan Hendery. Xiaojun memutuskan bertemu dengan kedua sahabat nya itu.

"Ya gitu, tapi gua belum ada tanda tanda hamil Yang." ucap Xiaojun sedih

Winwin menepuk sekilas bahu Xiaojun. "Sabar aja Jun, nanti juga ada diperut lu kalo lu rajin bikin." Perkataan Winwin pun di setujui oleh Yangyang

"Bener nih yang di katakan sama witanto." celetuk Yangyang

"LAH KOK WITANTO?!" teriak Winwin

"Itu panggilan kesayangan gua buat lu" ucap Yangyang kelewat santai

"Oh tuhan, rasa nya ingin ku membuang Yangyanh ke sungai" kata Winwin

drrrtt drrtt

"Jun, hp lu bunyi tuh." ucap Yangyang

Dengan segera Xiaojun mengangkat telfon nya. "bentar ya, ni anak nelfon"

"by , masih di cafe kan?"

"Iya, aku masih di cafe kenapa" ucap Xiaojun

"Kalo kamu udah mau pulang, langsung ke kantor ya mas Hendery mu ini kangen"

"Gak mau"

"Dih harus mau, kalo gak mau siap siap entar malam ku terkam lagi"

Xiaojun berdecak kesal mendengarkan ucapan Hendery. "Ck, iya iya nanti aku langsung ke kantor"

"Yaudah, mas nutup telfon nya dulu."

Tut

"Kenapa?" tanya Yangyang

"Itu si Hendery, katanya kalo udah mau pulang singgah dulu." jawab Xiaojun

"Yuk kita pulang, gua mau jalan sama kak Kun kalo si Witanto dia mau jalan sama kak Yuta, benar kan nto?" kata Yangyang

"Hm benar" balas Winwin

"Yaudah ayo" Xiaojun dan Winwin pun berdiri dari duduk nya lalu berjalan keluar dan meninggalkan Yangyang.

"Siapa yang ngajak siapa juga yang bayar cih" gerutu Yangyang

TBC

gimana dengan chapter ini ?

pendek hiks, bingung mau lanjutin nya gimana kak😠💔

vote + komen kak😠💗

Married Life - HenxiaoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang