Soba ✅

Kelimabelas

"Eh motor gue gimana bambang"

"Ilang mampus dibawa pak pendik" kalo masalah ngompor mengompori, chanhee jagonya

"Jangan ngadi-ngadi lo nyet"

"Ya abisnya punya motor ditinggalin"

"Boncel nih, nyeret gue tadi abis ngasihin jaket lo" ucap kevin heboh sambil nunjuk-nunjuk chaeyeon yang lagi berdiri didapur nungguin minuman yang dibikin juyeon

"Gimana-gimana? Jaket kak Changmin? Ko bisa? Chae kata lo kemaren jaketnya Abang lo"

"Hehe dipinjemin doang lagian" saut chaeyeon jalan ngedeket kesekumpulan human

Tiin tiinnnn~ suara klakson motor dari luar ngeakhirin keributan kevin chanhee changmin dan chaewon

"Sunwoo Eric, motor lo dibawa sama mereka. Kedepan gih bukain pager sekalian" Kata juyeon yang nyusul posisi chaeyeon

"Oke lanjut pak"

"Bentar ini kok luka-luka kenapa?" Ucap sibapak sambil nunjuk lukanya sunwoo

"Adalah pak, kejadian kesrempet digang sebelah"

"Bandel anaknya, bukannya duduk manis nungguin belanja malah main-main sendiri"

Pak koboi atau pak dirta ini ngangguk-ngangguk aja

"Awal mula masalah soba ini terjadi waktu komplek sekolah dan unniv udah jadi semua. Bapak berencana ngajak warga gang untuk pindah ke komplek karna ya lebih layak dan ngga desek-desekan rumahnya. Kapasitas nya juga banyak, dan bapak berencana memperlebar gang soba buat jalur sekolah komplek luas"

"Tapi mereka malah salah sangka ke bapak, dikiranya bapak ngusir mereka, bapak mau rusakin rumah mereka. Padahal engga, bapak cuman mau mengurangi kepadatan digang dengan memindahkan mereka ke komplek ini, bapak juga ngga akan narik pajak. Karna mereka juga yang ngebantu pembangunan soba"

"Terus kenapa kesalah pahaman bisa sampai sekarang pak, maksudnya pasti adalah yang setuju meskipun dominan nya banyak yang engga"

"Ada satu orang yang memprovokasi warga lainnya, akhirnya warga kemakan omongan dan terjadilah penyekapan orang yang terikat dengan proyek soba"

"Ada beberapa yang berhasil menyembunyikan identitas mereka, dan bersembunyi di daerah dekat unniv. Mereka mencoba untuk hidup biasa dengan tetap memikirnya jalan masalah ini"

"Minum dulu pak" ucap yena sambil nyodorin gelas yang isinya jus jambu, duh gakebayang segernya gimana

Setelah minum, pak dirta ngelanjutin ceritanya. Keadaan kembali tenang, ini berasa kaya pak dirta lagi ngedongeng 10 anak usia remaja yang lagi duduk anteng lesehan didepannya

"Istri dan anak pak dirta salah satunya yang sebelumnya tinggal bareng. Mereka ngga sengaja ngedenger omongan warga yang lagi ngerencanain aksi kotor ini. Namun bapak ngga bisa pergi gitu aja ninggalin soba"

"Akhirnya istri dan anak bapak nelpon tuh, rekan-rekan bapak untuk meminta bantuan. Agar aksi warga bisa dicegah"

"Tapi nihil, kita semua malah ketangkep"

"Kenapa ngga lapor polisi aja pak?" Hyunjae nyaut

"Kita ngga ada bukti yang akurat, orang yang kita hadapin banyak. Dan polisi ngga bisa main nangkep mereka"

"Wah aku pusing ges, berat banget hidup ini" gantian kevin yang bersuara

"Mereka main dedemitan gitu ngga sih pak?"