ceritanya mau syukuran

547 65 12
                                    

Di Suatu hari yang merah-- eh, yang cerah maksudnya..

Emma sedang tertidur pulas, iya... bobo dia, bukan majalah bob*o ya... emma pas bangun matanya langsung melebar, dan teriakan nyaring seperti ekor kambing dijepit kepiting terdengar sampai lantai bawah.

"MAKKK, AING DI TUSUK, EH-- DARAH, EH... COMING BULAN GUA WEH!" Gilda yang kamarnya terdapat disebelah kamar emma pun langsung mendobrak pintu emma dengan senang, eh maksudnya marah...

"WEH ANAQ TITISAN DADJAL DIEM LU, BRISIK WEH!" Emma cengo.

"WEH, ROTI JEPANG AING MANA NENG? ELU MAKAN YEH? ILENG DIAH!"

"YE MANA AING TAU, BELI SONO!"

"SI BAMBANK, NTR KECECER KAN GA FUNNY SAHABAT" katanya sambil nangis bombay

"Emma, biar aku aja" wah, sang malaikat yang terangnya sampai mengalahkan terang HP kita di mode full :"V

"Eh, maman.. iya nih, EH TUNGGU GPP NIH?! "

"kasi ajalah, pada kau ribut terus"- gilda

"Diam kao rambut sayur"-emma

"Ok, aing pergi dulu, bayyy"-norman

"Nonton ah, mumpung si norma-"

"Nah, emma!~"

"CEPET AMAT!?"

---

"Emma, nanti sore kita kunjungan ke rumah si lewis." Kata ray sambil berusaha ngambil kolornya yang kecampak pas dijemur.

"Lewis saha?" Balas emma yang lagi tiktokan tapi diganggu ama suara ray.

"Bapak kau"

"Ha??"

"Ya ga lah, om om yang kemaren godain si norman lho. Yes dapet kolornya" Ray udah dapet gaes kolornya.

"Hooo, mau ngapain? Bakar rumahnya abis kunjungan nanti gegara uda ngegodain bini lu?"

"Bini pala kau, ya ga lah bahlul. Mau syukuran mereka" kata ray yang lagi nyuci kolornya di wastafel.

"Syukuran apa?"

"Kemaren mamang bayon (si lord bayon) kecelakaan, trus yang lain katanya mau syukuran"

"Oh, boleh, ntar aing siap siap"

"Sip"

---

Pas sampai di depan rumah si lewis mereka pada bingung, ko ada musik JEDAG JEDUG kayak hatikuh liatin si doi-- eh, maksudnya kayak pesta.

"Ini syukuran atau pesta sih? Herman gua" kata emma garuk palanya, ya iya lah palanya, masa pala orang.

"Eh, cuk liat deh itu papan rumahnya, itu rumahnya si peter anyink" tunjuk ray ke papan rumahnya.

"Aiya, ga keliatan... ok jalan again, man, lu nyetir dah, malas aing nyetir"

"Eh, ok :D" ututu, baiknya si maman.

Ternyata jarak dari rumah peter ama si lewis jauh juga ya, padahal mereka kawan deket, tapi ko jauh bat ya? padahal temen deket lho :"0

Saat Di perjalan menuju rumah lewis yang katanya mau syukuran, mobilnya kayak nabrak sesuatu, norman yang nyetir langsung skarat gegara takut digentayangi sama sesuatu yang dia tabrak.

Eh, pas si don ngecek keluar, cuman monuetnya si lewis yang jadi polisi tidur,

"Gapapa man, cuman nabrak monyetnya si lewis lanjut gih"

"Oh ok." Wah, cepet amat baliknya

---

"Samlekom, mamang emma en fren datang,"

"Waalaikumsalam, uda siap kami syukuran" kata lewis sambil makan nasi padang.

"Ha..." emma dan yang laen mingkem,

"Padahal jam 7 baru mulaikan?" Tanya ray yang udah dandan rapi trus ngeberantakin lagi geagar katanya usah siap.

"Jam 4 tong," jawab yugo yang ternyata udah nyampe duluan.

Yang lain natap ray dengan aura membunuhnya, ray uang merasa langsung siul siul kayak anak burung minta makan.

"Makan lah, mumoung pada belom balik, syukurannya jam 17:30 baru siap, makanya pada makan makan en nongkrong ni orang pada." Kata lucas yang tiba nongol bawa sate 100 tusuk (emang susana)?

"Yang ga makan ga bole pulang ya, jadi pelampiasan istri gua baru tau" ucap lewis santai sambil natap norman yang rencana ga mao makan.

"Norman aja, dia anget kok" ray yang bicara gitu di lempar sepatu hak punya oliver.


Tehe, minna apa kabar? Ada yang lagi ujian? Ada yang uda siap? Kira kira hasilnya brp ya? Ehehehe

Moga moga hasil ujian klen pada bagus bagus yew, doain autgor ugha dong TvT...

Klo enjoy ceritanya jangan lupa vomment yaaa :"3


Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 15, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

yakusoku no neverland Retceh Ga Karuan :"V [HIATUS!!]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang