kita dan luka

1 0 0
                                    

Kali ini aku bahkan tak lagi mengerti soal rasa. Entah itu tentang cinta atau pun sayang pada seseorang yang kamu suka. Semakin hari aku merasa di permainkan perihal perasaan, terkadang ia menemaniku dengan tawa dan terkadang pula ia menghilang meninggalkan luka. Huuhh... apa kembali mencintai rasanya seperti ini? Kau seolah di buat nyaman, dibuat lupa atas luka yang menyakitkan tapi kau sekaligus seolah menikam secara perlahan. Entah kau terlalu suka permainan atau aku yang mudah baperan.
Aku mulai lelah, mulai bosan dengan ritme cinta yang awalnya manis kemudian pahit yang harus kau telan, seolah terkecoh padahal bukan. Aku yang tak mengerti kamu atau aku yang terlalu mengabaikan diriku? Huhh begitu banyak hal yang aku pertanyakan namun semua tak pernah aku utarakan, pernah mencoba perlahan mengungkapkan tapi berujung terabaikan.
Lagi... apakah aku harus terluka lagi?
Tentang kita yang begitu rumit atau aku yang begitu traumatik...
Ingin ku lepaskan tapi kau buat ragu dengan kenyamanan
Ingin tak ku pedulikan tapi rasa mu selalu meyakinkan
Entah lah...aku tak tau harus melangkah atau berhenti dan diam menikmati keluh kesah..

aku kamu dan rasaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang