1. {1}

1.4K 78 31
                                    

"APA?! MAU JAWAB APA LAGI KAMU?! NANTANG PAPA KAMU?! MASIH MAU JADI DOKTER?! HAH?! IYA?!"

"Kalo Yujin bilang Iya juga Papa gamau nurutin kemauan Yujin. Terserah Papa. Yujin udah capek sama Kelakuan Papa yang terlalu Over Neken Yujin sama Kak Chaewon buat belajar!" Ujar laki laki itu lalu berbalik hendak masuk ke dalam rumah.

Namun pergelangan tangannya segera ditahan oleh Pria paruh baya di belakangnya, "Gausah kamu masuk kerumah Papa kalo kamu terus terusan ngotot Minta Jadi dokter!"

Yujin langsung menghempas tangan Ayahnya itu kasar, "Oh jadi itu mau papa? Setelah buang Mama Sama Wony, sekarang Papa mau buang Ujin juga? Oke Yujin terima, Ujin ga bawa apapun, Ujin bakal bawa Kak Chaewon ikut Pergi dari sini. Dan saya







Tidak akan meminta sepeserpun bantuan dari anda!" Sentak laki laki itu lalu menarik pergelangan tangan Kakak perempuannya yang tengah menangis.

Ahn Yujin cowok Kelahiran Bandung itu itu tengah menarik Sang kakak. Ahn Chaewon pergi dari rumah Ayahnya.

"Yujin! Kita mau kemana?" tanya Chaewon sembari menghempas tangan Yujin pelan.

"Yujin mau kebandung! Ujin mau ketemu Mama! Ujin bakal ngejar cita² Ujin tanpa bantuan Papa!" jawab Yujin sambil menatap berani Kakaknya.

"Kamu mau naik apa ke Bandung? Emang kamu punya uang? Kakak ga bawa uang sama sekali" Tanya Chaewon menatap adiknya sambil menghapus air matanya kasar.

"Ujin bawa tabungan, ayo! Ujin mau ketemu Mama, Ujin mau peluk mama! Ayo Kak!"

Chaewon terdiam walaupun sang adik menarik terus pergelangan tangannya, Ia terdiam beberapa menit lalu memeluk tubuh adiknya itu erat, "Kamu jangan gitu lagi, Kakak gamau kamu kasar gitu ke Papa. Papa tetep papa kita Yujin"

Yujin terdiam di pelukan Kakak perempuannya itu, lalu air mata mulai menetes dari matanya membasahi pipinya.

"Yujin gatau mau ngapain lagi kecuali bawa Kakak ke bandung, Yujin








Gak tahan sama kelakuan Papa, Yujin muak. Yujin gamau liat Kak Chaewon nangis di kamer gara gara capek di suruh jadi dokter sama Papa. Yujin gak mau liat Mama di pukulin terus sama Papa. Yujin gamau liat Wony nangis. Yujin ngerasa gagal ngelindungin kalian"

Air mata itu lolos, membasahi pipi Laki laki tinggi itu. Tubuhnya mulai merosot. beruntung tempat itu sepi.

"Jin, bangun. Ayok, kita ke bandung"

Chaewon tau, selama ini beban yang di tanggung adik laki laki nya ini berat, Ia tahu susah nya menahan air mata.


















Tok!

Tok!

Tok!

"Kak!" Yang di panggil menoleh, lalu menaikkan alisnya seakan bertanya apa.

"Mama kayak nya gaada dirumah" jawab Yujin.

"Gaada dirumah? I-"

Brakk!

Brugh!

I Need You | Jinjoo ✓ [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang