Gym (1)

422 30 0
                                    

Ini kali pertama Baekhyun datang ke tempat ini. Tempat di mana orang-orang membentuk otot-otot mereka, atau sekedar melepas stress saja. Ya, Gym. Tempat inilah yang sedang diinjak Baekhyun saat ini.

Ngomong-ngomong soal Baekhyun, dia hanyalah seorang anak kuliahan biasa bermarga Byun. Tingginya standar untuk ukuran orang Korea, tetapi wajahnya benar-benar good-looking. Kira-kira wajar membuat dirinya populer di kampus. Otaknya tergolong cerdas, meski termasuk orang yang agak malas. Terutama malas berolahraga. Hal inilah yang menjadi pokok permasalahannya sekarang. Perutnya membuncit dan badannya semakin berisi. Memang jika dilihat sekilas tidak terlalu kentara, tetapi itu cukup mengganggunya terutama ketika Taeyeon, sang kakak, selalu mencubit perut atau lengannya di saat mereka berpapasan di rumah. Yang mana artinya setiap hari. Baginya itu menggemaskan, tetapi bagi Baekhyun itu menyakitkan.

Kembali lagi ke tempat tadi, kini ia sedang dipandu oleh seorang pegawai Gym itu. Ia menunjuk ke arah sudut ruangan yang cukup tertutup oleh alat-alat, yang mana katanya ada seorang pelatih yang sedang free. Maka dengan hati gembira, Baekhyun pun berjalan ke sudut ruangan dan mendapati seorang laki-laki tinggi dan tampan tengah menggunakan salah satu alatnya.

"Permisi, saya trainee baru di sini. Apa anda pelatih Park?"

Pria itu seketika menghentikan kegiatannya lalu menatap Baekhyun dari atas hingga bawah. Dua detik berikutnya ia tersenyum tipis.

"Ya. Saya Park Chanyeol. Mari", ia mengajak Baekhyun untuk pemanasan.

.
.
.
GYM

Chanyeol x Baekhyun
Oneshoot
Yaoi/Smut

By racyjiabbh

~Let's begin~
.
.
.

"Apa anda pernah ke gym sebelumnya?"

Baekhyun menggeleng. Pelatih itu tersenyum, lantas menyuruh Baekhyun melakukan stretching sebentar. Tak sampai dua menit, pelatih Park kini menyuruhnya melakukan cardio dengan treadmill.

"Saya akan mengatur kecepatan secara bertahap. Anda bisa berlari selama 10 menit, lalu kita mulai memasuki tahap selanjutnya."

Baekhyun menurut. Ia mulai menaiki alat itu dan berjalan ketika sudah bergerak. Pergerakan Baekhyun tentu tak lepas dari pandangan sang pelatih. Dengan sengaja, pelatih bermarga Park itu mundur dan mengamati anak murid barunya dari belakang. Ia bisa melihat dua bongkahan kenyal yang ikut bergoyang ketika sang empunya berjalan di atas mesin treadmill. Celana ketat itu membuat bokongnya tercetak dengan jelas.

"Ngomong-ngomong, siapa nama anda?"

"Byun Baekhyun, pelatih Park." Selagi Baekhyun menjawab, kecepatan mesin itu ditambah, membuat ia harus semakin cepat melangkah. Bokongnya terus bergoyang, menggoyangkan hasrat seseorang di dekatnya.

"Anda bisa memanggil saya Chanyeol, tak perlu pelatih Park", Chanyeol mematikan alat itu di menit ke sepuluh. Baekhyun kelelahan. Ia menarik napas dalam-dalam lalu membuangnya dengan cepat.

"Kita akan masuk ke pemanasan selanjutnya."

Baekhyun agaknya terkejut dengan pernyataan itu. "Itu tadi bukan termasuk latihan?" Dan hanya gelengan yang ia dapat. "Itu hanya pemanasan awal", sambung Chanyeol.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Oct 06, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Gym [ChanBaek]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang