Sebuah Rasa

16. Mencintaimu sebagian dariku hilang

Memang tidak adil untuk aku yang selalu mendahulukan kebahagianmu ketimbang kebahagiaan dirimu sendiri.

Semua yang aku lakukan bahkan selalu memikirkan apakah kamu menyukainya? Atau malah sebaliknya, aku selalu khawatir akan itu. Dalam pikirku bahagiamu juga bahagiaku.

Ternyata tidak, disini akulah yang tersiksa. Itu bukan sebab kau melainkan diriku sendiri. Aku keluar dari prinsip awal bahwa bahagia adalah tanggung jawab diri sendiri bukan tergantung pada orang lain.

Meletakkan harapan pada orang lain membuatku kecewa, bukan hanya itu aku juga kehilangan diriku sendiri. Aku kehilangan jati diriku sendiri sebab ingin mendapatkan cinta darimu. Aku salah, aku sudah sangat salah.

Sadarkah kau akan hal itu? Seharusnya kau menyadarkanku bukan membuatku terjerumus dalam kasih sayang yang salah. Jika kau mencintaiku harusnya mengingatkanku.

Mungkinkah kau memang tak cinta? Atau aku saja yg mencintaimu?

Beri aku jawabannya
Jangan jadikan aku si tuli yang mengharapkan kata cinta darimu