1

24 7 21
                                    

pertemuan mengajarkan kita untuk saling bersama dan saling melengkapi. dan ada banyak orang di dunia yang menyukai adanya pertemuan dan perkenalan. tapi ntah kenapa aku berharap andai kau dan aku tidak bertemu dan saling kenal.
karna aku tau, setiap ada pertemuan yang menyenangkan pasti akan selalu ada perpisahan yang menyakitkan.




hari yang cerah untuk memulai aktifitas baru. terlihat seorang gadis remaja terbangun dari tidurnya. ia melihat sekeliling dengan mata yang sedikit tertutup dan badan yang masih terkulai lemas.

jam masih menunjukan pukul 05.30. gadis tersebut bangun dari tempat tidurnya dan langsung pergi ke arah kamar mandi.

diva johannes, ya itu namanya. nama seorang gadis yang kita ceritakan tadi. diva adalah seorang murid baru di sma harapan sekip. diva atau yang biasa di panggil dipa memiliki sifat yang ceroboh dan sedikit bawel. ralat bukan sedikit tapi benar-benar bawel.

dipa juga keras kepala, ia tidak suka di perintah tetapi suka memerintah, minus akhlak dan perakalan, tidak pintar dan tidak bodoh.

tapi dipa adalah anak yang baik. ia sopan terhadap orang yang lebih tua dan memiliki rasa simpati yang tinggi.

senin, 13 juli 2020.

hari ini adalah hari pertama dipa memasuki sekolah baru. hari yang membuat dipa sedikit takut karna akan bertemu orang-orang baru. dipa bukanlah anak yang anti sosial, hanya saja jika bertemu orang-orang baru dan harus memulai petkenalan, itu sulit baginya.

...........

"febi khaizerani"

"dinda hafiza"

"vanessa laxmi"

"tamara putri"

"diva johannes"

...........

guru masih memanggil nama siswa dan siswi untuk mengetahui ruang kelas masing-masing.

dipa memasuki kelas X mipa4. ia melihat sekeliling dan hanya 1 orang yang ia kenal. "woi sini" panggil dipa kepada temannya.

"lo mipa4 ?" tanya dipa kepada tamara. ya, tamara adalah teman pertamanya dikelas ini. dipa kenal tamara disaat hari ujian penentuan kelas.

"iya, untung gue bareng sama lo, kalo gak mampus gue ntar gak ada yang gue kenal soalnya selain lo" jawab tamara dari pertanyaan dipa tadi.

"iya untung gue juga ketemu lo, tadi gue takut parah gak ada yang gue kenal satu pun. kalo pun ada paling gue cuma tau nama doang"

"ahahahahahaha" tawa keduanya.

kelas x mipa4 sudah mulai ramai. bangku kosong hanya tinggal beberapa.

sekitar 15 menit kemudian, wali kelas mereka pun datang dan memasuki ruang kelas.

"halo semua!" ucap wali kelas mereka setelah memasuki ruang kelas dan melepaskan maskernya.

"halo buk.." ucap siswa-siswi yang ada didalam kelas.

"ada yang bisa tebak saya guru apa?"

differenceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang