3

73 3 0
                                    

....

Sesampainya di pabrik bunda Ranti di sambut ramah oleh para karyawan pabrik

"Assalamualaikum buk" Sapa salah satu karyawan

"Waalaikumsalam " Jawab bunda Ranti

"Siang buk, mau makan siang bareng bapak ya buk"

"Ah iya, apa bapak ada didalam" Tanya bunda Ranti

"Iya ada buk, mau saya antar" Tawar salah satu karyawan

"Gak usah kamu lanjutin kerja aja, saya sendiri aja" Ujar bunda Ranti

Setelah nya bunda Ranti berjalan menuju ruangan sang suami

Tok tok

"Assalamualaikum"

Setelah mengetuk pintu dan Salam bunda Ranti masuk

"Waalaikumsalam, eh kamu sayng udah datang aja, kenapa gak ngabarin sih kan bisa aku jemput" Ujar sang suami

"Iya mas, gak papa aku sama pak man tadi"

"Oh ya udah, nanti pulangnya mau mampir dulu gak"

"Emang mau mampir kemana sih mas" Tanya bunda Ranti

"Ya kemana kek, sekalian kita pacaran gitu, biar kayak anak muda " Jelas Roy

"Ah kamu mah bisa aja, kan jadi enak aku nya diajak keliling, ya udah mau kemana aja kamu ajak aku ikut kok" Jawab bunda Ranti dengan senyum manisnya

"Ok siap, apa sih yang gak buat Bidadari syurga ku" Ujar Roy sambil mencium kening sang istri

"Ih mas, malu ah dilihat karyawan " Elak Ranti karna mukanya yang memerah
Maklum menghindari topik gombalan suami

Yang hanya di balas cengiran oleh suaminya

"Ya sudah kita makan, ini sudah waktu nya makan siang, tadi aku masakin ayam sama cahkangkung kesukaan kamu mas"

"Wah enak itu kamu tau saja mas lagi pengen makan itu" Ujar Roy

"Iya dong apa sih gak buat suami ku yang ganteng ini"

"Aduh istriku sudah lancar gombal nya belajar dari siapa sih"

"Ya dari kamu lah mas, masa kamu saja yang gombalin aku, aku kan mau juga gombalin kamu"

Cup
Sangking gemesnya Roy dengan sikap sang istri dia langsung menciumi seluruh mukanya dan itu membuat istrinya geli dan mencubit perut suaminya

"Aduhduh, sakit sayang kamu ini KDRT tau gak sih" Rengek Roy dengan menunjukan wajah cemberutnya siapa tau sang istri tergoda

"Salah siapa juga, gak mempan tau gak mas sudah tua juga, dengan kamu menunjukan wajah yang seperti itu malahan membuat aku pengen... "Ranti  memang menggantung katanya agar Roy penasaran apa yang ingin di katakana sang istri

" Kok digantung sih, pengen apa sayang"tanya Roy

"Ah gak ada mas, sudah lah kita makan saja lihat itu makan nya keburu dingin" Elak Ranti

Sesudah makan mereka berdua keling pabrik untuk mengecek kerja karyawan dan yang lain nya

"Mbak itu mukanya pucat kenapa" Tanya Ranti karna dia melihat muka karyawan nya yang pucat takutnya dia sedang tidak enak badan iya kan, sebagai bos yang baik harus selalu memperhatikan karyawan nya

"Oh ini buk, si indah memang lagi kurang enak badan" Jelas fina

"Kamu sakit apa indah, ya sudah kamu kalo tidak tahan lagi pulang saja takutnya nanti ada apa-apa"

"Tidak buk, saya masih kuat" Elak indah

"Tidak kamu sedang tidak sehat, jangan lalaikan kesehatan much demi sebuah pekerjaan, sehat itu Mahal indah jadi kami pulang saja ya"ujar Ranti

" Dan kamu pulang di antar sama sopir saja ya, biar tidak ada apa-apa dijaman nanti"

"Iya buk, terima kasih buk kalo begitu saya pulang dulu, assalamualaikum" Pamit indah

"Oh iya fina kamu gantiin tugasnya indah ya, kalo begitu saya pamit mau kedepan sama bapak"

"Baik buk, silahkan"

Setelah itu mereka berdua menuju ke tempat lain, dan iya jangan lupa kan kalo mereka berjalan seperti orang pada umumnya ya, kalian salah mereka berjalan dengan sang suami memeluk pinggang sang istri posesif dan itu membuat para karyawan nya menjadi iri dan pengen juga,

Enak-enak aja kalau yang sudah bersuami atau beristri nah gimana nasib yang belum punya atau yang jomblo,

'Sabar ya mblo tunggu aja tanggal mainnya kalian pasti seperti itu juga'

'Jiwa jomblo ku seketika meronta-ronta'

'Aku hanya bisa melongo'

"Wah wah ini ada apa, kok peluk-peluk jalannya"

"Hehe, bibik bisa aja" Jawab Ranti dengan cengiran nya karna merasa malu

Ini sih salah sang suami mau romantis-romantisan di depan umum dan bahkan lebih parah didepan karyawan nya sendiri.

"Ya sudah bik kita mau pulang titip ya" Pamit Roy

Dan mereka berjalan menuju ruangan Roy untuk mengambil barang-barangnya setelah itu mereka pulang ke rumah.

.....

Maaf sebelum nya kalau ada salah-salah kata dalam penulisan, saya hanya manusia biasa dan tempat nya salah, harap di maklumi
Dan juga bahasa yang digunakan bukan bahasa baku ya.

Terimakasih:)

𝕸𝖎𝖙𝖆𝖘𝖆
131220

RETAKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang