bab 2

451 51 1
                                    

Setelah semua yang di lalui katsuki dari kejadian itu, ia belum terlalu memproses informasi yang di dapatnya, ada iblis dan sekarang izuku menjadi satu dari mereka lalu sekarang sedang mengikuti tanjirou menuju ke rumahnya. Untuk beristirahat dari semua kejadian, mengapa izuku melengket pada tanjirou dan bukan ia, katsuki sedikit cemburu mungkin.
.
.
.
.
Setelah beberapa jam berjalan tibalah mereka di sebuah rumah yang banyak sekali bunga wisteria,anehnya ternyata rumah tanjirou tidak jauh dari rumahnya mungkin beberapa blok jauhnya.

Tanjirou:"Nezuko aku pulang,aku membawa beberapa tamu"teriak tanjirou memasuki rumah di ikuti katsuki.
Nezuko:"yokoso oni-chan"balas nezuko berjalan ke arah tanjirou dan katsuki
Tanjirou:"nezuko dimana yang lainnya"mencari sekeliling
Nezuko:"giyu-san dan zenitsu-san lagi menjalankan misi, Inosuke,Aoi dan kanao lagi perjaga-jaga di desa kata mereka akan pulang pagi aku juga sudah menyiapkan makanan untuk mereka agar tidak kelaparan"kata nezuko
Tanjirou:"begitu"lanjutnya
Nezuko lalu melihat katsuki dan izuku kecil yang di gendong tanjirou"oni-chan siapa mereka, dan dia sungguh menggemaskan"kata nezuko senang dan mengambil izuku dari pelukan tanjirou"bukankah kimononya terlalu kebesaran padanya"
Tanjirou:"nezuko mereka adalah katsuki bakugou dan izuku midoriya yang di gendongan mu ia adalah iblis seperti kamu waktu itu sebelum menjadi manusia lagi."ucap tanjirou

Nezuko yang masih menggendong izuku lalu memeluknya dengan erat ia tau bagaimana sakitnya melihat pembantaian orang tersayang mu di bunuh depan diri kita.

Nezuko:"sungguh sampai kapan ini berakhir, mereka sudah mengerahkan seluruh kemampuan mereka untuk membunuh nya,tapi justru sebaliknya kita yang binasa oni-chan bisakah kita merawat mereka untuk menjadi keluarga kita"kata nezuko
Tanjirou:"tentu saja bisa,untuk apa aku membawa mereka pulang untuk melatih katsuki menjadi pemburu iblis"balas tanjirou tersenyum
Nezuko:"oni-chan akan melatihnya tapi ini akan menjadi beban yang berat baginya"ucap nezuko kawatir

Katsuki yang dari tadi diam melihat mereka pun angkat bicara.

Katsuki:"aku ingin menjadi pemburu iblis,aku ingin membalaskan dendam ku karna telah membunuh keluarga ku dan mengembalikan izuku seperti semula"ucap katsuki tiba-tiba

Tanjirou dan nezuko pun berbalik melihat nya karna perkataan tiba-tiba nya, nezuko melihat nya dengan sedih sedangkan tanjirou tersenyum hangat mengingatkan nya padanya.

Nezuko:"katsuki-kun aku tau aku baru mengenal mu, tapi saat aku melihat izuku dan dirimu aku serasa melihat diriku dan oni-chan, bagaimana perjuangan oni-chan untuk ku dan keluarga kita ia sendiri yang pikul beban itu, seberapa sulitnya itu seberapa terlukanya dirinya ia tetap menanggung beban itu, aku hanya tidak ingin katsuki-kun menanggung beban itu dan terluka"ucap nezuko memberitahu dengan kekawatiran

Katsuki setelah mendengar itu tidak bisa berkata apa-apa,ia tidak pernah tau bahwa tanjirou dan nezuko pernah mengalaminya, ia selalu menilai orang dari luar bukan dari dalamnya. Sedangkan tanjirou tersenyum sedih pada adiknya,ternyata walaupun berubah menjadi iblis ia tetap memperhatikan nya.

Tanjirou:"nezuko kita tidak bisa menentukan takdir nya,takdir lah yang membawanya ke kita,jadi jika takdir membawanya untuk menjadi pemburu iblis maka aku akan membatunya"kata tanjirou tegas
Nezuko:"aku aku tidak ingin ada yang terluka lagi"balas nezuko sedih

Tanjirou yang melihat adiknya sedih pun mendekat dan memeluknya.

Tanjirou:"nezuko aku tau ini sulit untuk di atasi ini bukan salah mu semuanya tiada, ingat kita para pemburu iblis terakhir, tugas kita untuk membasmi iblis jika kita tidak membunuh mereka maka semakin banyak nyawa yang hilang"ucap tanjirou meyakinkan
Nezuko:"terimakasih oni-chan,hanya saja aku tidak ingin mereka memikul beban ini mereka masih anak-anak"balas nezuko
Tanjirou:"aku tau nezuko, ingat aku juga anak-anak waktu menjadi pemburu iblis"lanjut tanjirou tersenyum
Nezuko:".....maaf oni-chan aku hampir lupa, bagiku oni-chan tetap sama tetap bocah yang ceroboh"kata nezuko tersenyum
Tanjirou:"itu menyakitkan"balas nezuko mencengkeram hatinya dengan bercanda.

Mereka berdua lalu tertawa, sedangkan katsuki hanya melihat mereka dengan diam ia merasa seperti samut yang masuk tiba-tiba,ia lalu melihat izuku yang terhempet pada mereka berdua.

Katsuki:"OOI AKU MASIH DI SINI"sahut katsuki memberitahu
Tanjirou:"aa maaf aku hampir lupa pada mu katsuki"balas tanjirou masih memeluk adiknya
Katsuki:"bisakah kalian berpisah deku bisa mati terhimpit kalian"ucap katsuki
Nezuko:"AAA AKU LUPA IZUKU-CHAN KAMU MASIH HIDUP KAN"lanjut nezuko berteriak melihat izuku
Tanjirou:"hehe nezuko izuku tidak akan bisa mati ingat ia iblis"balas tanjirou tersenyum
Nezuko:"sukurlah"kata nezuko legah
Katsuki:"AKU MASIH DI SINI"teriak katsuki kesal
Tanjirou:"hhhh maaf maaf izuku terlalu menggemaskan"balas tanjirou tersenyum
Katsuki:"chii"membuang muka"terlalu cerah"lanjutnya
Tanjirou:"apa tadi"kata tanjirou
Katsuki:"Tck tidak tau,lupakan saja"balasnya

Nezuko yang masih menggendong izuku melihat mereka memutuskan untuk berbicara.

Nezuko:"oni-chan,katsuki-kun aku baru ingat aku membuat makan malam ayo kita makan,pasti katsuki-kun lapar"kata nezuko berjalan diikuti keduanya
.
.
.
.
Setelah nezuko lagi menyiapkan makan malam,tanjirou menyiapkan tempat tidur untuk katsuki dan izuku,sedangkan katsuki lagi berganti pakaian ia juga membantu menganti pakaian izuku, karna semua pakaian tanjirou tidak ada yang pas pada izuku terpaksa ia harus mengenakan pakaian nezuko hanya saja berwarna hijau, setelah berganti pakaian ia menggandeng tangan izuku menuju ruang makan.

Nezuko:"katsuki-kun,izuku-chan kemarin"sahut nezuko

Katsuki berjalan mendekat dan duduk di samping tanjirou,di pangkuan nya ada izuku yang penasaran dengan makanannya, tanjirou yang melihat izuku penasaran dengan makan lalu berbicara.

Tanjirou:"izuku ini namanya makanan"kata tanjirou tersenyum

Izuku hanya melihat tanjirou dengan bingung,lalu kembali melihat ke makanannya dengan penasaran.

Nezuko:"oni-chan apakah izuku tidak bisa memakan makanan manusia"ucap nezuko melihat izuku yang penasaran dengan nasi.

Tanjirou berbalik lalu melihat ke arah yang di Lihat izuku.

Tanjirou:"tidak iblis tidak bisa memakan makanan manusia itu akan memengaruhi tubuh mereka"balas tanjirou menjelaskan

Nezuko & katsuki hanya bersedih mendengar itu,ia lalu mendapatkan sebuah ide.

Nezuko:"oni-chan bisakah aku mencoba memberikan makan pada izuku"ucap nezuko tersenyum
Tanjirou:"tentu-"
Nezuko:"YEEE"
Tanjirou:"tunggu apa maksudku tidak"balas tanjirou tapi sudah terlambat,nezuko mengambil izuku dari katsuki dan melepaskan moncong bambunya.
Tanjirou:"nezuko berhenti kau akan menyakiti tubuhnya"kata tanjirou mencoba menghentikan nya
Nezuko:"tapi mungkin izuku berbeda oni-chan,kita tidak akan tau sebelum mencobanya"balas nezuko menjelaskan
Tanjirou:"baiklah jika izuku tiba-tiba merontak aku akan mencegahnya "balas tanjirou
Nezuko:"terimakasih oni-chan

Katsuki hanya terdiam penasaran, ia juga penasaran dengan bentuk iblis izuku, bagaimana reaksi nya bila memakan makanan manusia.

Nezuko lalu mengambil sesendok nasi dan mengarahkan nya pada izuku, izuku hanya bingung dan melihat nya lalu membuka mulut dan memakannya.

Semuanya yang melihatnya hanya diam Menunggu sesuatu terjadi tapi tidak pernah datang, malah melihat ekspresi wajah izuku yang mengunyah makanan dengan tersenyum ia membuka mulut lagi meminta lebih, tanjirou yang melihat nya hanya terdiam.

Nezuko:"HA YEI BERHASIL ONI-CHAN IZUKU MEMAKANNYA"kata nezuko memecahkan kesunyian
Tanjirou:"aku tidak menyangka ini terjadi izuku ia iblis pertama yang bisa memakan makanan manusia"balas tanjirou tersenyum
Katsuki:"apa maksudnya"balas katsuki
Tanjirou:"maksudku izuku adalah iblis yang istimewa, ia satu-satunya iblis yang bisa memakan makanan manusia tampa membahayakan tubuhnya,biasanya iblis akan langsung kesakitan"balas tanjirou menjelaskan

Katsuki hanya terdiam mendengarnya lalu tersenyum kecil.

Nezuko:"sudahlah sekarang ayo makan nanti makanannya dingin"ucap nezuko menyuapi izuku dengan tersenyum
Tanjirou&katsuki:"itadakimasu"kata mereka menepuk tangan dan mengambil sumpit.

Pemburu Iblis TerakhirTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang