»»-- first meet --««

396 44 20
                                    

Story ideas from : tomiokaulia27
Story by             : zzahshat_
Disclaimer          : Masashi Kisimoto
Pairing               : Sasuke U, Ino Y

.

.

.

♛┈⛧┈┈•༶ Random story about Sasuino ༶•┈┈⛧┈♛
Happy reading ^_^

.

.

.

"Tch"

Sebuah mobil berwarna hitam melaju dengan kecepatan yang lumayan cepat diantara bangunan bangunan gelap disekitarnya. Matanya menatap liar jalan sepi didepannya dengan sedikit mengerutkan alisnya. Sedikit melirik kearah jam di tangannya yang sudah menunjukkan pukul setengah sebelas malam membuat kerutan didahinya semakin dalam.

Onyx nya baru saja akan kembali menatap jalanan, namun ia justru membanting stirnya kearah kiri saat melihat ada kucing yang sedang menghadang didepannya.

Bruk

Dentuman keras itu semakin menggema mengingat kejadian itu terjadi di malam hari, seperti nya mobil itu menabrak pohon. Ia mengerang, airbag berwarna putih itu berhasil menahan kepala raven nya. Hah... Cukup pening kepalanya saat ini membuat pergerakannya terhenti sesaat.

'Sial...'

Tok tok

"Kau tidak apa apa?"

Pemuda itu menoleh sebentar, melihat kaca disebelahnya masih utuh membuat penglihatannya tidak kacau demi menatap seorang gadis yang tengah mengetuk kaca mobilnya. Perlahan ia menghembuskan nafasnya panjang lalu mendongak, dengan sedikit bergetar ia mulai membuka pintu mobilnya.

"Ah, kemari" Si gadis menopang tubuh tegapnya, ia membawanya bersandar di depan pagar rumah.

"Tunggu sebentar aku akan mengambil air" selepas kepergian si gadis, pemuda itu menengadah. Ia memejamkan matanya erat.

Srak

Onyx nya kembali terbuka, ia sempat melirik ke orang yang menolongnya tadi tengah mengucir rambutnya tinggi.

"Syukurlah lukanya tidak terlalu parah. Lenganmu hanya memar minumlah dulu" Si gadis memberikan segelas air yang langsung diterima baik oleh si pemuda walau ia sedikit meringis kesakitan karena memarnya. Setelah habis sudah airnya, si gadis kembali mengambilnya.

"Masuklah dulu aku akan mengompres lukamu"

Pemuda itu diam, ia terlihat sedikit ragu "aku harus cepat cepat pulang" Katanya pelan.

"T-tapi mobilmu bahkan seperti itu, sudahlah masuk saja dulu lukamu lebih diutamakan" Tak peduli dengan jawaban si pemuda, gadis itu langsung menopang tubuhnya untuk bangkit berdiri. Ingin protes sebenarnya namun mengingat kepalanya juga sangat pusing membuatnya hanya menurut saja.

Keduanya mulai memasuki rumah yang diketahui milik si gadis, ia merebahkan tubuh pemuda itu diatas sofa. "Tunggu sebentar" Ucapnya, ia lalu membawa kaki jenjangnya meninggalkan dia sendiri. Lalu kembali dengan membawa sebuah es batu yang cukup besar dan kotak P3K.

"Maaf, jas nya dilepas ya saya akan mengompres nya"

Sasuke mengikuti apa yang gadis itu katakan, setelah melepas jas nya pemuda itu juga menggulung lengannya. Segera saja es batu itu mendarat tepat di luka memarnya.

𝐑𝐚𝐧𝐝𝐨𝐦Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang