Gadis manis di tujuh nol (End)

28-30

28
Melihat Yueyue, yang tidak pernah dekat dengannya sejak dia keluar dari studio foto, Zhao Tieniu menggelitik giginya dengan kebencian pada lelaki tua usil di studio foto.

    Dalam beberapa hari terakhir, jangan membicarakan tentang kerabat kecil, bahkan manfaat memegang tangan kecil pun tidak.

    Meskipun dia telah mengejar Han Xiaoyue di lapangan, dia masih tidak memegang tangannya pada hari keberangkatan kereta.

    Zhao Tiezhu mengantar mereka ke stasiun kereta dengan gerobak sapi, dan kemudian bergegas kembali bekerja.

    Di stasiun kereta, Zhao Tieniu melihat orang-orang yang diperas di depannya, takut dia akan meremas dengan Han Xiaoyue. Dia memegang sekantong besar barang kering dan daging asap di bahunya dengan tangan kanannya, dan akhirnya memegang tangan kecil yang lembut dengan tangan kirinya.

    Mengencangkan telapak tangannya, dia berpura-pura melihat Han Xiaoyue dengan serius dan berkata, "Aku akan memelukmu! Jangan pergi."

    Karena akan pulang, Zhao Tieniu membawa semua yang dia bawa pulang, dan Han Xiaoyue memakainya. Seragam militer hijau, membawa tas militer, mengikuti Zhao Tieniu dengan santai.

    Merasakan perasaan meyakinkan dan akrab di tangannya, melihat tatapan gugup Zhao Tieniu, dia menghela nafas, dan meremas tangan besarnya, tanpa mengatakan apa-apa, meremasnya dengan patuh ke kereta.

    Awalnya, Han Xiaoyue dan Zhao Tieniu berada dalam hubungan yang manis dan manis, dan mereka hampir lupa bagaimana berhati-hati di tahun 1970. Hari itu, kakek dari studio foto menegurnya dengan keras, memintanya untuk mencintainya dengan sungguh-sungguh. Seolah-olah betapa joroknya dia, Han Xiaoyue hampir bertengkar dengannya, tetapi magang kecil itu berada di belakang layar dan mengatakan bahwa ada sepasang kekasih muda yang berfoto dengan wajah mereka bersebelahan, tetapi foto itu dilaporkan dan akhirnya ditutup. Saya berparade di jalan, mengetahui bahwa lelaki tua itu juga baik, tetapi dia ketakutan hingga berkeringat dingin, dan dia tidak berani terlalu dekat dengan Zhao Tieniu.

    Kalaupun saya takut dengan era gila seperti ini, saya juga merasa orang-orang saat ini sedikit konservatif dan feodal.

    Han Xiaoyue menjaga jarak dari Zhao Tieniu dengan sangat keras beberapa hari ini.Mengambil keuntungan dari seberapa ramai orang saat ini, dia menjabat tangannya yang kasar dan hangat lagi dengan ketenangan pikiran.

    Tetapi begitu keduanya naik kereta, Han Xiaoyue melepaskan tangannya lagi. Dia merasa bahwa orang-orang saat ini masih konservatif, dan dia telah ditegur karena bersikap biasa-biasa saja. Jika dia begitu dekat dengan Zhao Tieniu, dia takut dia akan merasa terlalu santai.

    Memikirkan hal ini, Han Xiaoyue juga menemukan bahwa beban Tie Niu di dalam hatinya semakin berat, dan dia sama sekali tidak ingin memiliki kesan buruk di hatinya.

    Zhao Tieniu merasakan tangan kecilnya yang tergenggam erat ditarik keluar. Walaupun hatinya sedikit kecewa, namun dia tahu bahwa gadis kecil itu hampir menangis ketika dia dilatih hari itu, dan wajahnya buruk. Diperkirakan dia tidak akan pernah berhubungan seks dengannya lagi sebelum menikah. Saya merasa foto ini sangat memalukan. Gadis kecil itu masih sangat muda sehingga dia masih punya waktu satu tahun untuk menikah. Di tahun ini, apalagi mencium mulut kecilnya, sangat sulit bagi seorang gadis kecil untuk menarik tangan.

    Mereka berdua dilarang rukun di kereta. Mereka tidak berani terlalu dekat. Saat turun dari kereta, saat ada lebih banyak orang, mereka diam-diam saling berpegangan tangan, mengatupkan jari dan mengepalkan erat.     Tindakan diam-diam ini membuat mereka sadar akan niat satu sama lain. Rasa saling kasih sayang ini, manisnya hati, mematahkan selokan kecil yang dilukiskan oleh kenyataan pada mereka, yang dibawa oleh teguran studio foto lama hari ini. Suasana canggung juga menghilang.     Keduanya berjalan keluar dari stasiun kereta sambil berpegangan tangan, dan ketika mereka mencapai suatu tempat dengan sedikit orang, mereka melepaskan tangan satu sama lain secara diam-diam, dan saling tersenyum.Meskipun keduanya berjalan beberapa langkah di jalan, perasaan mereka sepertinya telah melalui ini. Sedikit frustrasi bahkan lebih baik, dan hati saya lebih manis daripada saat saya pertama kali memulai.     —— ——     ——Han Xiaoyue berjalan dengan gembira sepanjang jalan, sampai dia ragu-ragu ketika dia melihat halaman keluarga dari pabrik farmasi, dan kembali menatap Zhao Tieniu.     “Apakah ini ... di sini?” Suara Zhao Tieniu bergetar gugup saat melihat Han Xiaoyue berhenti.     Membawa Zhao Tieniu pulang dan Han Xiaoyue ingin tahu bagaimana sikap keluarga itu? Pada saat ini, saya juga sedikit gugup dan takut, tetapi melihat kegugupan Zhao Tieniu, yang belum pernah saya lihat sebelumnya, hampir tertawa.