19. Jadi?

9 2 3
                                    

Dihari olimpiade

"ayo kalian kesini dulu saya kasih pengarahan. Jadi kalian kerjainnya perlahan tapi pasti, kerjakan soal yang mudah dulu, inget 50 soal Cuma 40 menit. Saya yakin kalian bisa, semangat jangan lupa doa!" begitulah arahan singkat dari pak Namjoon

"baik pak" kompak semua

"nah sekarang kalian tinggal nunggu busnya datang 30 menit lagi"

Semua partisipan olimpiade pada bubar, ada yang kekantin, ada juga yang kekelas. Salah satunya Jihoon

"duh nempel mulu berdua kaya perangko" sindir Doyeon waktu Jihoon jalan ke kelasnya, dan ada Soodam di sampingnya

"kan tujuan kami kekelas, salah emangnya apa?" perkataan Soodam tak digubris sama Doyeon-langsung pergi

Dikelas, Soodam nyamperin kursinya Jihoon

"hoon"

"hm" jawab Jihoon singkat, dia fokus ke hpnya

"first imperson lo ketemu gue apa?"

"b aja"

Suasana jadi canggung

"lo ngapa liatin gue mulu sih?" tanya Jihoon

"Cuma mau bilang, kalo gue suka sama lo. Udah, lupain aja omongan gue tadi, tar lo ga fokus sama olim nya" kata Soodam berjalan keluar kelas

✯¸.•'*¨'*•✿ ✿•*'¨*'•.¸✯

Bener aja, Jihoon gak fokus jalanin olimpiade nya. Ibaratnya dia baru ngerjain nomor 5 yang lain udah nomor 12. Tapi untungnya Jihoon bisa nyelesain soalnya semua dan dia ngumpulin 2 menit sebelum waktu habis

"haah, daripada olimpiade, lebih mirip ujian ini" ujar seseorang cowo yang ada disebelah kanan Jihoon

"ujian mana ada sesingkat sama sesusah ini njer" kata orang yang disebelah kiri Jihoon

"lonya aja yang gak belajar bearti"

"bgsd ya lo!"

"e-ehh udah udah. Masih di ruangan ini, kalo mau ribut diluar aja" kata Jihoon sambil menahan cowo yang ada disebelah kirinya

"hm, untung ada lo. Kalo engga udah gue hajar nih anak. Nama lo siapa btw?"

"Jihoon, Park Jihoon dari SMA SOPA"

"weiss, gw denger cakep cakep cewe sana"

"diteknik gada cewe cakep ya Der?" sahut orang di kanan Jihoon

"rumput tetangga lebih hijau dari pada rumput sendiri yu know"

"gue Xiaojun, panggil aja Dejun anak Smariksa" kata orang yang disebelah kanan Jihoon tadi

"dan gue Hendery, anak mak bapak gue" sambung orang di kiri Jihoon

"itu dia juga tau kali" Dejun

"berisik lo!"

"HEH ITU YANG DIBELAKANG JANGAN RIBUT!" tegur pengawasnya

✯¸.•'*¨'*•✿ ✿•*'¨*'•.¸✯

Sekarang Jihoon deg degan setengah mati saat pengumuman olimpiade yang dilakukan di hari yang sama

"udah lah bang, rilekss. Jangan gugup gitu udah kaya nikahan ae" cerocos Kai

"iya bang. Santai aja" sahut Minkyu sambil nepuk nepuk bahunya Jihoon

"lu mah enak bisa santai karena otak lu encer Kyu" Jihoon

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 15, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Neighbour - Park Jihoon✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang