Friend With Benefit

Part 30 - Pengorbanan

Vote sebelum baca biar ga lupa

.
.
.

Kalau bayak typo tolong dimaafin ya 💚💚

.
.
.

HAPPY READING

.............

Aera berhasil melepaskan ikatan tali pada tubuh johny

Johny mencari melepas kemejanya dan menyisakan kaos polos di tubuhnya

Lalu ia mengalungkan kemejanya pada leher aera dan mengikatnya seperti gendongan bayi untuk meletakkan tangan kanan aera yang sepertinya patah

Setelah itu johny memapah aera berdiri dan berusaha keluar melalui jendela

"ssshhhhh"
Dengan menahan sakit dan dengan sisa sisa tenaga yang dimilikinya
Aera melompat jendela dan kakinya sedikit terkilir karena posisi jendela lumayan tinggi

'aku tidak peduli jika tubuhku penuh luka luka dan tulangku patah, setidaknya aku harus hidup untuk membawa grace agar selamat'

'atau jika aku mati di sini, seseorang harus segera membawaku ke rumah sakit untuk segera menyelamatkan grace'

Kata aera menyemamgati dirinya dalam hati

Johny memapah aera melewati sungai di dalam hutan hutan yang lebat

Tujuan johny saat ini adalah menemukan  rumah warga untuk meminta bantuan

Dengan terseok seok aera mengikuti langkah kaki johny

Mereka mengikuti aliran pipa air untuk mencapai pedesaan terdekat

Karena mereka sungguh buta arah dan hutan sangat gelap disertai hujan

Brukk

Aera terjatuh karena kakinya sangat lemas
Ia sudah tidak sanggup lagi berjalan

"hiks... john... tinggalkan saja aku di sini
kau larilah terlebih dahulu mencari bantuan"
kata aera putus asa

"Tidak! Kita keluar bersama"

Aera memegang sebuah pisau yang ia dapat dari gudang tadi

"Jika kurasa aku sudah tidak sanggup lagi, tolong keluarkan grace dari perutku bagaimana pun caranya" kata aera dengan isakan

"Kau gila!!"

"Setidaknya salah satu dari kami harus hidup"
Aera menyerahkan pisaunya pada johny

Johny memegang pundak aera dan menatapnya lekat
"Sadarlah, kita cari jalan keluar bersama... Percayalah jaehyun menunggu kalian
Mungkin jaehyun sudah berada di sekitar sini"

Aera menghapus air matanya dan mulai berdiri lagi

Ia teringat dimana ia mendambakan bermain di sebuah taman bersama grace dan jaehyun yang tertawa bahagia

Johny dan aera kembali menyusuri hutan
Dari tempat aera dan johny berdiri, mereka dapat melihat ada jalan raya
Karena posisi mereka lebih tinggi dari jalan raya

"Berhenti atau kutembak kalian!!"

Teriak seorang pria dari arah belakang yang membuat aera dan johny menegang

Johny membawa aera dalam rangkulannya dan berlari zigzag bersembunyi di batang batang pohon besar