CHAP 2

48 6 0
                                    

Enjoy~~
I'm sorry for some typo


















Setelah 10 menit akhirnya mereka sampai di rumah Jay

" mereka jadi pulang kan bi?." tanya Jay pada salah satu maid yang berada di depan pintu

" maaf tuan muda, nyonya dan tuan tidak bisa pulang sekarang." jawab maid tadi

Lagi dan lagi harapan Jay musnah

" Jay pamit mau ke kamar bi." ucap Jay lalu langsung masuk ke rumah

Taeri mengikutinya dari belakang

Taeri tau bagaimana rasa sedih Jay

Di rumah mewah tingkat tiga ini hanya ada bodyguard dan maid yang sekiranya tidak bisa menjadi tempat untuk menjadi curahan Jay

Jay langsung membaringkan diri di kasur sementara Taeri masuk menembus pintu

Taeri memandang Jay sendu

Pasti dia kesepian - pikir Taeri

Taeri melihat bahu Jay naik turun dan bergemetar serta terdengar isakan lirih

" Jay, lo nangis?." tanya Taeri yang tidak di balas oleh Jay

Taeri menghampiri Jay lalu mengusap rambut nya

Jay mengangkat kepalanya, lalu berbalik menatap Taeri dengan mata sembabnya

" l-lo bisa nyentuh gua?." bingung Jay

Taeri langsung mengangkat tangannya

" lo bukan seperti arwah kayak yang lainnya kan?." tanya Jay

Taeri menatap Jay serius lalu berkata

" lo benar, gua bukan sepenuhnya arwah mati."

TBC

Jangan lupa vote

Terima kasih

FRIEND - JAY ENHYPENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang