Sekedar Harapan
"Terus selama ini lo anggep gue apa?! Lo cuma manfaatin gue?!" Laki-laki itu tertawa renyah "Hah, lo baru sadar? ternyata gue pinter main drama juga huh?" "Gue sayang sama lo! dan ini balasannya?! lo tega! lo gapunya hati!"
"Terus selama ini lo anggep gue apa?! Lo cuma manfaatin gue?!" Laki-laki itu tertawa renyah "Hah, lo baru sadar? ternyata gue pinter main drama juga huh?" "Gue sayang sama lo! dan ini balasannya?! lo tega! lo gapunya hati!"