"Ada apa?" ucap Arell jengah menatap Alfa menatapnya. "Ini permintaan mu, jadi kau harus sungguh-sungguh dengan kasus ini. Kau tahu aku bergerak di lapangan, banyak resiko yang akan kita proleh. Jika kau ingin mundur silakan dari sekarang." ucap Alfa tegas. *** Alfa dan Arell tiba di parkiran Club, mereka berpencar ag...
CERPEN (1 kali baca - selesai) Ya Allah, berkali aku menyeka air mata yang terus membasahi wajah. Sulungku berhenti merengek, ia langsung diam melihat air mataku. Lama ia menatapku iba. Kedua netranya mulai berkaca. Tak tega hati ini melihatnya. Ia hanya ingin ice cream seharga 5000 ya Allah. "Dika gak akan minta ice...
Sequel Bad boy insaf ------------------------------------ Dalam satu detik aku menatapnya, saat itu pula dunia ku berubah karenanya. Pacar halalku yang bisa ku tatap dan kusentuh tanpa dosa, aku berjanji padanya akan selalu di sampingnya menemaninya saat duka maupun suka. Arell Siapa dia yang tiba-tiba berkata cinta...
"Alisa kamu mau menikah dengan saya.." Alisa menatap wajah Ragil terkejut. "Alisa nggak cocok untuk mas." "Kenapa? Saya tau diri alisa kamu menolak saya karena apa." Awalnya Alisa tak mengerti maksud Ragil, tapi saat ragil berkata. "Kamu sama seperti dia ternyata, aku tahu aku jelek, hitam..." "Astaga bukan itu maksud...
--- Sequel Bad boy insaf dan Sani --- Melihat wajah pemuda tersebut ia seperti tak asing tapi ia abaikan. "Tante eh mbak bajunya transparan tuh jadi kelihatan." Tiara menatap dress di tubuhnya ternyata benar, mau bagaimana lagi. "Ehh iya, mau gimana lagi." ucapku tersenyum manis padanya. Aku terus memandangi wajah pe...