Bah
Ketika sebuah gelombang banjir raksasa mendadak menerpa seluruh Jakarta, murid-murid di sebuah SMA mendapati diri mereka terjebak -- tanpa suplai makanan, tanpa cara berhubungan dengan dunia luar, dan tanpa ada harapan akan bantuan.
Ketika sebuah gelombang banjir raksasa mendadak menerpa seluruh Jakarta, murid-murid di sebuah SMA mendapati diri mereka terjebak -- tanpa suplai makanan, tanpa cara berhubungan dengan dunia luar, dan tanpa ada harapan akan bantuan.
Namanya Pamela. Kau bisa memanggilnya sesukamu, namun ia akan lebih suka jika kau memanggilnya Pam. A Girl Who Called Pam by adhade
"Tunggulah sebentar, Nak, akan Ayah bawakan sepatu paling hebat yang pernah kau punya." Sepatu Untuk Anaya © adhade
Sekali lagi kutanya, apakah kamu yakin telah mengunjungi seluruh anggota keluargamu dan mengetahui kebenaran tentang mereka? . . . . . . 2019 by voltase.
Aku tahu ini agak menggelikan, tapi izinkan aku menceritakan sedikit kisah tentang pertemuanku dengan bidadari di sebelah rumah. ** zahrashaffa © 2018 credit photo cover from google
[3/3] ❛❛Waktu berhenti sejenak dan kita bisa bernapas lebih dalam tanpa harus khawatir diburu waktu.❜❜ ❛❛Hah, gimana maksudnya? Kita mati gitu?❜❜ ❛❛Ngeselin banget sih, Lam.❜❜ © 2018 all rights reserved by fluoresens.
[1/1] Sebelum dia mendorong papan biru yang sudah kuketuk empat kali, gadis bersuara angin itu menoleh. "Kau," mulainya, "mungkin akan terkejut melihat ini." Setelah itu, dia mendorong pintu. Dan, teori kau-mungkin-akan-terkejut bukan hanya sebuah perkiraan yang tak berdasar. Aku memang terkejut.
Setahuku tentang pukul lima sore adalah waktu di mana gerai-gerai kudapan mulai menutup tirainya; anak-anak mulai menggulung tali layang-layang mereka; serta aku, dengan keharusan mengantarkan gadis itu pulang tepat waktu. ©2016
[cerpen] • cover by @supalidi on Instagram "Ponselmu itu taruh di lemari pendingin saja, lalu mari berbincang denganku di cuaca yang dingin ini," ucap pria asing yang duduk di hadapanku di kafe tanpa wifi ini. © kahawah 2018
Kakek itu terdiam. Memandangi lalu-lalang arus kendaraan di depan matanya tanpa mengindahkan betapa bisingnya suara yang memekakkan telinga. Dia di sana, sendirian, terduduk kaku dengan mata sayu yang mengharap belas kasih orang yang melewatinya. Namun, apa daya, tak ada satupun orang yang menyadari akan keberadaanny...
[bukan cerpen cinta-cintaan] Negeri ini membutuhkan suara kita, Sadewa, meski taruhannya adalah nyawa. Ketahuilah, mereka membungkam setiap orang karena mereka takut pada jiwa ksatria yang tumbuh pada diri orang baik yang berkata benar. Sebagaimana yang tertanam di jiwa kakakmu. Maka tetaplah menjadi orang baik yang...
Afèksi : (n) rasa kasih sayang, perasaan dan emosi yang lunak. "Suatu bentuk rasa sayang, Yang takkan pernah lekang, Tak pernah rapuh dan hilang, Angin takkan sanggup membawanya melayang, Layaknya ombak menggerus karang, Tetap kuat dan takkan goyang."
[1/1] Hal yang kutahu mengenai gadis itu: dia suka warna hitam.
[3/3] amati sekitar. barangkali, kamu yang selanjutnya dinanti-nanti oleh seorang Tukang Siomay Edan untuk berbincang-bincang dalam sekali duduk. dia memang orang asing, tapi ... gak ada salahnya kan kalau kamu coba?
[1/1] Gilang adalah siswa yang baik. Setidaknya begitu, sampai ia merasa lelah. Semestinya memang tak seperti ini, tetapi Gilang tak memiliki pilihan lain. [digubah di tahun 2017 oleh nona-hujan]
Ketika mengharapkan sesuatu, merupakan hal yang salah. Namanya Kamal. Dan, dia ketuanya. # Daftar Panjang Wattys 2018 [31/8/18] # Daftar Pendek Wattys 2018 [14/9/18] # Pemenang Wattys 2018 - The Heartbreakers [05/10/18] [ Short Story ] Copyright © 2017 by Bia
[1/1] Seperti kata Dul, dia tidak mati. Hanya hilang. Seperti jam tanganku--dia masih ada, masih bisa dicari dan ditemukan. Hanya saja, di mana?
❝ Tidak ada tempat dengan sebutan rumah di dunia ini, bagi Rimbi. ❞ ©hidrolisis | 2018