Arsyada Dreanarta ingat sekali, bagaimana Jerinssa Taninbella menyentuh area sensitif yang telah ia jaga sangat protektif itu dengan lembut. Meruntuhkan segala pengap yang ia hirup dan simpan seorang diri. Namun, apa yang terjadi selanjutnya tak ada yang menduga bahwa jika kejenuhan membawa kepingan lelehan manik-manik yang jatuh bersumber dari kedua bola mata hazelnya. ©2019, written by appetitae