merosems

Hai kak, salam kenal ya. Aku izin promosi cerita, ya. Siapa tahu kakak suka? ^^
          ~~~~~>~~~>~~~~~
          
          Azkiya (29 tahun) jengkel bukan main karena terus menerus dipaksa menikah oleh kedua orangtuanya, ditambah lagi sang adik--Naya hendak menikah. Rasa-rasanya, ia mau berubah saja jadi pasukan Petrus detik itu juga!
          
          Di saat Azkiya sedang resah dan bingung dengan jodoh yang belum bersua juga, datanglah Gibran (30 tahun) si sahabat yang menawarkan ide gila.
          
          "Ayok menikah!"
          
          "Uhuk! Uhuk! Uhuk!"
          
          ~~~•~~~~~•~~~~
          
          Bagaimana kah kelanjutannya kisah Azkiya (Front Office Agent) dan Gibran (internists)? Sepasang sahabat yang sama-sama menaruh perasaan suka sejak lama?
          
          [ baca aja guys! ]
          
          https://www.wattpad.com/story/286893678?utm_source=android&utm_medium=link&utm_content=story_info&wp_page=story_details_button&wp_uname=merosems&wp_originator=gGFGQ9svhQgy7Fpa4b%2B%2Fde1f94lwqamjDbUTbbPGcDXw0qI2BfZteCupjlg5mUji6JKOQThyw%2Bz%2FEt3kbdzcwFQ%2FgeeVgiiOb8POn1vk4iqWrUtnRcELCPt7cBwARSD8

Herni_Rafael

Salam kenal kaka.
          
          Yuk mampir ke lapak aku.
          
          https://my.w.tt/2yZECeG1xab
          
          
          Jika cinta itu buta, aku pasti akan memilihmu. Namun aku bukan lah wanita yang selalu me-nomer satukan Cinta . 
          
          Cinta itu butuh pengakuan , bukan di sembunyikan atau di pungkiri entah dengan alasan apapun. 
          
          Cinta itu harus di pertahankan , bukan menyerah tanpa ada perjuangan....... 
          
          Untuk seseorang di sana yg pernah hadir dan menyematkan kenangan manis walau berakhir kecewa.
          
          Jika cinta itu cukup hanya kata kata, mungkin aku akan luluh atas semua rayuanmu. Namun bagiku berjuta ungkapan cinta yang terucap hanyalah sebuah kata kata mutiara pengantar tidur.. 
          
          Andai bisa ku putar, ingin rasanya tidak ada warna dalam hidup ku yang berisi tentang kisahmu. 
          
          Untuk seseorang di sana yang pernah memberikan aku pelajaran bahwa di khianati itu sesuatu hal yang amat sangat menyakitkan.
          
          Jika boleh aku meminta, jangan pernah bertanya kenapa aku menerima semua ini. Karna aku sudah lelah dengan kata kata manis dan arti sebuah kata menanti. 
          
          Aku cuma ingin merasakan seperti apa rasanya  di cintai tanpa syarat apapun. Jangan pernah bertanya tentang rasa dalam hatiku. Karna biasanya saat aku mengakui telah memiliki rasa itu di dalam hatiku , akan selalu berbalas dengan derai air mata.
          
          Cukup cintai aku dan terima segala kekuranganku.  
          
          Untuk seseorang yang akan menjadi imamku kelak. 
          
          Salahkah jika Anyelir berharap kisah cintanya seindah namanya ? Karna saat ia mengenal arti kehidupan,  seseorang telah menyematkan nama yang sedemikian indah , tentunya dengan harapan bahwa sang putri akan memiliki kisah bahagia dalam hidupnya