Aeratwin

Selamat malam semuanya. Saya mau promosi.
          	
          	Judul: Pendamping Hidup
          	Penulis: Stevanyla
          	Genre: Romance
          	Blurb:
          	
          	Gavino Affandra Vigorito dan Xandra Anabella Morrison tidak tahu kalau mereka sudah dijodohkan sebelum mereka dilahirkan. Semua berawal dari ayah mereka yang saling mengikrar janji kelak akan menjodohkan anak mereka, bahkan perjanjian itu ditulis di atas selembar kertas yang dicap jempol menggunakan darah keduanya. Horor, Bukan?
          	
          	Perjodohan ini semakin membuat Gavino pusing, karena omanya yang sebulan lalu di diagnosa terkena penyakit diabetes memaksanya untuk menerima perjodohan ini dengan lapang dada. Sebab omanya itu ingin melihat salah satu cucunya menikah sebelum ajal menjemputnya dan kebetulan sekali Gavino merupakan cucu pertamanya. Kedua orang tua dan omanya resah, karena selama tiga tahun ini mereka tidak pernah melihat Gavino dekat apalagi menggandeng seorang perempuan.
          	
          	Di lain sisi, Xandra tidak kalah terkejutnya. Mungkin lebih baik dia menerima perjodohan ini, Xandra ingin mendiang papanya bahagia di atas sana. Mama dan neneknya tampaknya bahagia, Xandra ingin melihat kedua orang yang paling dia sayangi itu tersenyum dengan lebar.
          	
          	Awalnya memang terpaksa, tetapi apakah seiring jalannya waktu cinta akan bersemi di antara mereka?
          	
          	Katanya cinta tumbuh berawal dari rasa nyaman dan sering bertemu. Apakah benar?
          	
          	
          	Bagi yang penasaran. Ayo, baca di Fizzo. Gratis, loh.

Aeratwin

Selamat malam semuanya. Saya mau promosi.
          
          Judul: Pendamping Hidup
          Penulis: Stevanyla
          Genre: Romance
          Blurb:
          
          Gavino Affandra Vigorito dan Xandra Anabella Morrison tidak tahu kalau mereka sudah dijodohkan sebelum mereka dilahirkan. Semua berawal dari ayah mereka yang saling mengikrar janji kelak akan menjodohkan anak mereka, bahkan perjanjian itu ditulis di atas selembar kertas yang dicap jempol menggunakan darah keduanya. Horor, Bukan?
          
          Perjodohan ini semakin membuat Gavino pusing, karena omanya yang sebulan lalu di diagnosa terkena penyakit diabetes memaksanya untuk menerima perjodohan ini dengan lapang dada. Sebab omanya itu ingin melihat salah satu cucunya menikah sebelum ajal menjemputnya dan kebetulan sekali Gavino merupakan cucu pertamanya. Kedua orang tua dan omanya resah, karena selama tiga tahun ini mereka tidak pernah melihat Gavino dekat apalagi menggandeng seorang perempuan.
          
          Di lain sisi, Xandra tidak kalah terkejutnya. Mungkin lebih baik dia menerima perjodohan ini, Xandra ingin mendiang papanya bahagia di atas sana. Mama dan neneknya tampaknya bahagia, Xandra ingin melihat kedua orang yang paling dia sayangi itu tersenyum dengan lebar.
          
          Awalnya memang terpaksa, tetapi apakah seiring jalannya waktu cinta akan bersemi di antara mereka?
          
          Katanya cinta tumbuh berawal dari rasa nyaman dan sering bertemu. Apakah benar?
          
          
          Bagi yang penasaran. Ayo, baca di Fizzo. Gratis, loh.