Alifia252008

Mendoktrin diriku seperti boneka yang tidak punya perasaan dan emosi, pada akhirnya semua sia sia, rasa kehilangan dan dendam tumbuh didalam diriku seperti bunga

Alifia252008

"dia, dia.. pasti ketakutan!!"
          
          Nafasnya tercekat, apa mereka bisa bernafas dengan benar lagi?.
          
          Saat mereka kehilangan orang yang mereka sayangi, bagaimana kamu bisa bernafas jika sebagian hati mu di renggut...? 
          
          " Dia pergii.. dia sudah pergi, dan dia tidak akan pernah kembali lagi!!" 
          
          Kaki nya lemas dia tidak kuat berdiri lagi, hanya mampu bersandar lemah pada saudara nya. 

Alifia252008

"saat ini, kamu bebas membenci apa yang ingin kamu benci." 
          
          Ucap pria itu dengan rahang mengatup,
          Tangannya mengepal kuat.
          
          "Saya tidak punya hak lagi untuk menjadi wali mu, bahkan bisa dibilang tidak pantas!!, hidup dengan bebas!! jangan menoleh ke belakang!!"
          
          "Tapi jika kamu butuh sesuatu,... ingat lah bahwa aku akan selalu berusaha mengabulkan nya walau itu mustahil..."
          
          "Karena kamu putri ku." 
          

Alifia252008

Hirap, membentang harapan ku diujung Pelangi kuharap Harsa datang saat kau disamping ku duhai dayitani dimana kamu berada, aku begitu rindu Sangat rindu semua sangat keras dan bau kuharap sendu hilang saat kamu disamping ku sayang.