Kata yang kerap sekali salah diartikan :
1. Kosong-nol. Biasanya kalau disuruh menyebutkan nomor telepon awalanya pasti nol kan, ya. Enggak jarang orang-orang yang menyebutnya dengan 'kosong'. Padahal, kosong tidak berisi (bisa cek KBBI). Itu tandanya kata 'nol' yang lebih pas karena mengartikan 'angka'.
Contoh : Semenjak pacarku memutuskan secara sepihak, hidupku terasa kosong.
Hasil ulangan harian Siska mendapatkan nilai nol.
2. Nuansa-suasana. Jika kalian cek KBBI jelas sekali dua kata ini sangat berbeda. Namun, sering kali pada salah menempatkan. Begini, bila kalian ingin mengaitkan tentang suatu keadaan. Maka yang pas adalah suasana. Untuk nuansa sendiri menjurusnya ke warna, variasi, dsb.
Contoh : Kafe di dekat rumahku bernuansa bajak laut.
Suasana pedesaan berlainan dengan suasana perkotaan.
3. Acuh-tak acuh. Dalam KBBI acuh artinya peduli, tetapi sering diartikan sebaliknya. Hayo, siapa yang sering keliru?
Dia sungguh acuh pada keadaan ibunya yang sakit. Sebab tak tega melihatnya sering meraung kesakitan.
4. Emosi-marah. Setelah tahu bahwa marah tidak tepat jika disamakan dengan emosi. Sekarang kalau mendeskripsikan kemarahan paling pakai gestur tubuh. Emosi itu luapan perasaan, sedangkan marah adalah perasaan tidak senang, berang, dan gusar.
Sebisa mungkin hindari kekeliruan yang sudah merajalela. Kalau belum tahu tak apa, tetapi karena sekarang sudah tahu usahakan jangan sampai keliru. Sekian terima kasih untuk yang mau membacanya.( ◜‿◝ )♡