acmecharmolypi

Tamparan, jambakan, pukulan, dan cambukan terus mendarat di tubuh ringkih gadis tanpa sehelai benang itu. Ia terus menangis memohon ampun kepada pria yang tengah menyiksanya dengan brutal. Gadis itu merangkak dengan tubuh yang bergetar, dengan susah payah ia mencium punggung kaki beralas pentofel itu.
          
          "Ma-maaf kan aku, Tuan." -Alana Zoebauer
          
               Pria itu membuang belt yang ada di genggamannya ke sembarang tempat. Ia berjongkok, dengan kasar pria itu menjambak surai cokelat milik Alana.
          
          Plak..
          
               Suara tamparan kembali bergema di dalam ruangan putih itu, darah kembali mengalir di sudut bibir Alana. Ia kembali terisak menahan rasa sakit yang sangat menyiksanya.
          
          "Aku tidak membutuhkan permintaan maaf mu!!" -Edgar Jhona Burjack
          
          Hai, aku bolabolakeju. Mampir ke cerita ku yuk, jika kamu penasaran kelanjutannya dan jangan lupa vote, comment, and share ya. Terima kasih!!

VSgoddes

Hi @AwiRa2 ,if you are interested in stories that are steamy, twisted, romantic, and slightly erotic. 
          
          Kindly read my story: https://www.wattpad.com/story/156297083-delicate  ( Writer: @ZheVloet )
          
          This is dark romance story. It’s not a rainbow and ponies; it’s misery and darkness that blooms into love. Featuring controlling freaks male character and innocent female character. 
          
          I’d really appreciate your visit to my story especially your thoughts and votes.
          
          Thank you.