"Kokoro"
Cerita ini aku jadiin media untuk melepas rinduku ke almarhum Papa. Yah kurang lebih sama dengan ceritaku yang satu ini, nggak banyak konflik emang, tapi isinya curahan perasaan dari tokoh utama sang suami Fuuad, dan putrinya Nala.
Segimana susahnya mengikhlaskan seseorang yang udah nggak bisa bertemu lagi.
Soal cintanya Fuuad dan Sarah, aku ambil dari pengamatanku pada hubungan Mamaku dengan almarhum Papa. Enggan menikah lagi, karena masih mau terus bersama di surga-Nya. Sekarang LDR dulu sebentar hihi.
Sekalian berdoa.
Ya Allah, semoga nanti, saat hati dan segalanya dari diri hamba sudah siap, pertemukan dengan seseorang yang mampu mencintai hamba dengan segenap hatinya, menjadikan hamba satu-satunya dalam hidup, tidak bosan dan terus menghabiskan waktunya dengan hamba bukan hanya sampai maut memisahkan kami, tapi sampai surga kembali mempertemukan kami. Aamiin..
Funfact!
• Naladhiva artinya jantung hati
• Bunga favorite Sarah, Baby Breath memiliki arti cinta abadi
• Judulnya "Kokoro", sebenernya diambil dari namanya Nala "hati" tapi biar keren dikit, jadi ditranslate ke bahasa Jepang hehe.